Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Senapan Macet, Petinju Ini Pakai Pisau untuk Menghabisi Beruang, Sempat Bergumul hingga Luka Parah

Beginilah detik-detik petinju bergumul dengan beruang sampai membunuhuh hewan buas itu pakai pisau. Ia juga dalam kondisi kritis

Editor: Budi Rahmat
Gambar oleh Marcel Langthim dari Pixabay
Ilustrasi Beruang 

TRIBUNPEKANBARU.COM- Mengerikan. Seorang petinju bergumul dengan seekor beruang yang telah membunuh temannya.

Pada pertemuan satu lawan satu itu, sang petinju akhirnya menang setelah membuat beruang mati.

Namun kondisinya memprihatinkan karena banyak tedapat luka di badannya.

Ia kemudian dilarikan ke rumah sakit dan dalam kondisi kritis.

Petinju berusia 23 tahun tersebut tidak bisa menegelak dan harus melawan beruang dengan menggunakan pisau.

Sebab senjata yang ia miliki macet ketika hendak membunuh beruang tersebut.

Baca juga: Beruang Mengamuk Serang Wanita Hamil, Berulangkali Dicambuk Malah Makin Beringas

Begini kisahnya

Seorang pria di Rusia dalam kondisi kritis setelah membunuh beruang coklat yang memangsa temannya.

Ilya Medvedev tengah memancing bersama rekannya, Vyacheslav 'Slava' Dudnik, di Sungai Irtysh ketika mereka diserang.

Dudnik yang berusia 48 tahun langsung diterkam hingga tewas oleh si beruang, yang mengarahkan pandangannya ke Medvedev.

Nelayan lain, Denis Chebotar, tengah menambatkan perahu kecilnya di tepi sungai ketika mendengar teriakan dan jeritan putus asa.

Seperti dikutip dari Kompas.com, Chebotar mengisahkan, dia segera mendatangi asal suara tersebut. "Saua mendengar teriakan, mereka mengatakan 'ada beruang'," kata dia.

Dia melanjutkan mendengar suara tembakan. Dilansir Daily Mail, begitu sampai di lokasi, dia melihat Slava tewas.

Medvedev, petinju berusia 23 tahun, awalnya berusaha menembak beruang coklat itu. Tetapi senjatanya macet.

Jadi, dia melawan si predator menggunakan pisau. "Ilya menghabisi beruang itu memakai pisaunya," papar Chebotar.

Baca juga: Beruang Menyerang Saat Pulang dari Ladang, Kakek Terluka Terima 50 Jahitan, Begini Caranya Melawan

Chebotar mengatakan, Medvedev sempat menembak dua kali, kemudian mundur untuk mengisi ulang dan menembak lagi.

Tetapi, hewan itu tetap menyerangnya dengan ganas. Di upaya yang kelima, amunisinya ternyata macet di kamar peluru.

Karena waktunya semakin sempit, maka Medvedev terpaksa menghadapi binatang tersebut menggunakan pisaunya.

Pada akhirnya, Medvedev berhasil menumbangkan predator itu. Tetapi pemuda tersebut menderita luka yang serius.

Chebotar dengan sigap segera menyeret Medvedev, menaikannya ke perahu, dan melarikannya ke rumah sakit terdekat.

Baca juga: Pukul Beruang Madu Pakai Kaleng Cat, Petani di Pessel Selamat Meski Derita Luka 50 Jahitan

Laporan dari pejabat kesehatan di Distrik Uvatsky menyatakan, Medvedev menerita luka robek di kepala dan seluruh badannya.

Media Rusia memberitakan, komisi investigasi sudah mulai menggelar penyelidikan bagaimana beruang itu menyerang.

(Tribunpekanbaru.com)

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved