Piala AFF
Timnas Indonesia Ditahan Imbang Lawan Singapura, Shin Tae-yong Ungkap Faktor Ini
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong mengatakan sudah menduga, akan ada masa di mana para pemainnya mengalami 'peak fatigue', kelelahan.
Peluang berbahaya baru dicatatkan Indonesia pada menit ke-18 melalui Witan Sulaeman.
Sayangnya tendangan Witan dari dalam kotak penalti masih melebar di sisi kanan gawang Singapura.
Singapura membalas sundulan Safuwan Baharudin yang masih bisa ditepis oleh Nadeo Argawinata pada menit ke-22.
Pada menit ke-28, Witan Sulaeman sukses mengonversi peluang menjadi gol untuk timnas Indonesia.
Sontekan kaki kiri Witan yang meneruskan umpan dari Asnawi Mangkualam tak bisa dihalau oleh kiper Singapura, Hassan Sunny.
Skor 1-0 untuk keunggulan timnas Indonesia atas Singapura menutup jalannya pertandingan babak pertama.
Pada babak kedua, Singapura bermain lebih agresif dan lebih banyak mengirim bola ke kotak penalti Indonesia.
Peluang didapatkan Singapura melalui Ikhsan Fandi yang berhasil memanfaatkan kecerobohan pemain bertahan Indonesia.
Beruntung sontekan Ikhsan Fandi masih menyamping tipis di sisi kanan gawang Nadeo Argawinata.
Shin Tae-yong telah memasukkan dua pemain keturunan Elkan Baggott dan Ezra Walian.
Elkan mendapat tugas khusus untuk mengawal Ikhsan Fandi sepanjang babak kedua.
Pada menit ke-58, Singapura mengancam melalui tendangan Faris Ramli yang masih melambung.
Faris Ramli kembali mencatatkan peluang setelah mengecoh Fachruddin Aryanto di garis akhir pertahanan timnas Indonesia.
Beruntung sontekan Faris Ramli masih belum menemui sasaran.
Singapura akhirnya mencetak gol balasan melalui gol Ikhsan Fandi pada menit ke-70.
