Piala AFF 2020
Piala AFF 2020: Ngeri Kali Thailand, Sudah Menang 2-0 dari Vietnam Malah Dinilai Belum Sempurna
Padahal unggul agregat gol saja sudah sangat baik bagi Thailand. Namun, menang 2-0 atas Vietnam malah dinilai kurang sempurna
Penulis: Budi Rahmat | Editor: Budi Rahmat
Menurutnya, permainan Thailand sedikit menurun pada babak kedua.
Polking juga sedikit kecewa karena Chanathip Songkrasin tidak bisa mengeksekusi tendangan penalti dengan maksimal.
Dia menilai jika penalti tersebut masuk, maka kemenangan 3-0 jadi modal besar untuk menatap leg kedua.
Baca juga: Terbaru Hasil Pertandingan Semifinal AFF 2020, Skenario Indonesia Bertemu Thailand di Partai Final
Baca juga: UPDATE Skor Vietnam vs Thailand, Semifinal AFF 2020, The Golden Stars Dibikin Hancur Babak Pertama
"Saya pikir ini adalah langkah pertama yang penting di semifinal. Kami sedikit berubah di babak kedua setelah unggul dua gol."
"Sayangnya, kami tidak berhasil dalam penalti."
"Jika berhasil, itu adalah kemenangan yang sempurna," kata Mano Polking dilansir BolaSport.com dari laman Zingnews.
Polking menyadari mereka tidak bisa mempertahankan intensitas di babak kedua.
Akibatnya, Vietnam bisa sedikit menekan dan menciptakan banyak peluang.
Pelatih asal Brasil ini menegaskan jika tim berjulukan Golden Star Warriors masih bisa membahayakan Thailand terutama pada serangan balik.
Dia juga menegaskan pola bertahan Teerasil Dangda dkk. pada babak kedua kurang maksimal dan masih bisa ditembus lawan.
“Tetapi, kemenangan ini tidak cukup."
"Di babak kedua, kami harus berubah, memperlambat, lebih banyak bertarung dan bermain lebih sedikit sentuhan untuk menjaga kemampuan serangan balik Vietnam," jelasnya.
Polking menegaskan jika kesalahan ini harus segera dibereskan sebelum laga selanjutnya.
Leg kedua semifinal timnas Thailand melawan Vietnam rencananya akan dilaksanakan pada Minggu (26/12/2021).
Baca juga: Nonton Indonesia vs Singapura Pukul 19.30 WIB, Tak Ada Jaminan Garuda Lolos ke Final Piala AFF 2020
"Kami memiliki dua hari untuk mempersiapkan diri dan memperbaiki kesalahan agar tidak terjadi lagi," pungkasnya.
