Lapar, Tak Ada Makanan, 2 Anak Ini Makan Makanan Sisa dari Tong Sampah, Fatal, Keduanya Meninggal
Saat ia pulang mendapati kedua korban jalan terhuyung-huyung. Keduanya seperti sudah mulai goyah. Sampai kemudian dipastikan meninggal dunia
TRIBUNPEKANBARU.COM- Pilu. Pria ini harus kehilangan dua anaknya sekaligus akibat kejadian yang tak terduga.
Bahkan pria ini sama sekali tidak menyangka jika kedua anaknya akan meninggal dunia karena hal itu.
Ia awalnya mendapati anaknya dalam kondisi berjalan terhuyung-huyung.
Baca juga: Masih Ada Warga Miskin Tempatan di Riau Tak Lulus Sekolah Negeri, Ini Solusinya Tetap Bisa Sekolah
Kedua korban yang masing-masing berusia 4 dan 2 tahun ini juga terlihat mengeluarkan busa dari mulutnya.
Terang saja bapaknya kaget dan kalut. Selanjutnya diberikan pertolongan melalui tenaga kesehatan.
Namun, keduanya dinyatakan meninggal dunia. Warga yang simpati menjadi geger. Terungkap Inilah penyebabnya.
Dalam sebuah laporan dua orang anak meninggal dunia usai memakan sisa makanan yang dipungut dari tempat sampah di Kampung Baru Sungai Tepa, Bukit Malut, Langkawi, Malaysia pada Minggu (13/2/2022) sore.
Menurut laporan media lokal, Berita Harian, korban diketahui merupakan abang adik asal Myanmar yakni benama Nizambudin (4) dan Ngei Jamaludin (2) .
Kepala Kepolisian Langkawi, Shariman Ashari, mengatakan pihaknya menerima informasi tentang kejadian tersebut sekitar pukul 18:15 waktu setempat.
Baca juga: Dana Bansos untuk 108 Warga Miskin Ditilap Perangkat Desa, Ngaku Dipakai untuk Tanam Kentang
“Kami menemukan bahwa ayah dari anak itu melihat mereka berdua di dekat tempat sampah dalam keadaan terhuyung-huyung dan mulutnya berbusa, sebelum membawa mereka ke rumah warga terdekat.
Beberapa menit kemudian, kedua anak itu ditemukan tidak bernafas sebelum warga menghubungi polisi," katanya.
Shariman mengatakan ayah anak itu seorang pekerja harian lepas dengan upah memperbaiki peralatan perahu dan pekerjaan desa.
Selain itu mereka tidak memiliki tempat tinggal tetap dan hanya tinggal di rumah-rumah warga.
“Penyelidikan awal menemukan bahwa anak-anak yang meninggal diyakini memakan sisa makanan yang diperoleh di tempat sampah, yang merupakan area di mana mereka ditemukan.
Baca juga: 618 Warga Miskin di Riau Dapat Bantuan Hukum Gratis Selama Tahun 2020
Berita kematian telah dikonfirmasi oleh staf medis dan kedua jenazah telah dibawa ke Unit Forensik Rumah Sakit Sultanah Maliha untuk dilakukan otopsi," katanya.
Ia mengatakan, sejauh ini kasus tersebut tergolong kematian mendadak.(*)
(Tribunpekanbaru.com)