Nasib Oknum Polisi yang Berhubungan Badan sama Siswi SMP, 'Sudah 5 Bulan Ditiduri Pak'
Awalnya, gadis ABG ini gembira ketika mengetahui bisa bekerja jadi asisten rumah tangga ( ART) di rumah seorang oknum perwira polisi
TRIBUNPEKANBARU.COM -- Sungguh malang nasib siswi SMP yang masih berusia 13 tahun ini.
Niatnya mau kerja untuk bantu biaya sekolah, tapi malah alami nasib tak teduga.
Gadis belia 13 tahun itu dilecehkan bahkan dirudapaksa 3 kali dalam sebulan.
Dan yang bikin geram, pelakunya adalah seorang oknum polisi.
Awalnya, gadis ABG ini gembira ketika mengetahui bisa bekerja jadi asisten rumah tangga ( ART) di rumah seorang oknum perwira polisi berinisial AKBP M.
Namun baru 3 hari bekerja, IS malah menjadi korban perlakuan tak senonoh dari oknum polisi tersebut.
Aksi bejat itu malah jadi keterusan, bahkan telah dilakukan terduga pelaku sejak September 2021 hingga Februari 2022.
IS sendiri diketahui merupakan gadis asal Desa Kanjilo, Kecamatan Barombong, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan.
Menurut pengakuan keluarga, korban awalnya menjadi ART di rumah terduga pelaku.
Ketika itu, korban ingin mencari tambahan penghasilan dan untuk bantu biaya sekolah.
Bukannya mendapatkan perlakuan yang baik, siswi SMP tersebut malah dirudapaksa.
Kakak kandung korban, AI (28), menyebut jika sang adik dirudapaksa saat baru 3 hari bekerja di rumah AKBP M.
"(Adik saya) Baru tiga hari kerja di situ dia ( AKBP M) baru mau mencoba setubuhi saya punya adek tapi adek saya menolak," ungkap kakak korban, dikutip dari TribunTimur, Senin (28/2/2022).
Sempat ditolak, kemudian, AKBP M disebut merudapaksa korban pada bulan berikutnya.
Mendapat perlakuan tak senonoh tersebut, korban tak kuasa untuk resign kerja.