Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Perang Rusia vs Ukraina

Lagi! Dua Pejabat Militer Rusia Tewas Ditembak Sniper Ukraina Saat Konvoi

Intelijen barat mengatakan, dua komandan Rusia tewas setelah ditembak oleh Sniper Ukraina. Mereka ditembak saat konvoi tank menuju ibu kota Kyiv.

Penulis: Nolpitos Hendri | Editor: Guruh Budi Wibowo
Capture Daily Star
Cewek cantik Ukraina angkat senjata melawan pasukan Rusia 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Satu persatu pejabat militer Rusia tewas di Ukraina. Sehari setelah Mayor Jenderal Andrei Sukhovetsky , wakil komandan Tentara Gabungan Distrik Militer Pusat tewas, kini giliran dua perwira Rusia lainnya ikut tewas. 

Dua perwira tentara Rusia yang tewas tersebut adalah komandan pasukan.

Intelijen barat mengatakan, dua komandan Rusia tewas setelah ditembak oleh Sniper Ukraina.

Mereka ditembak saat konvoi tank menuju ibu kota Kyiv.

"Menurut saya, para komandan itu telah terbunuh karena mereka melangkah lebih jauh ke garis depan,” kata seorang pejabat Barat yang tidak disebutkan namanya kepada Sky News seperti dilansir dari Nypost.

Rusia tidak melaporkan korbannya di Ukraina, kata Evening Standard .

Padahal, kendaraan lapis baja dan pesawat angkut militer Rusia berhasil ditembak jatuh selama konflik, kata para pejabat kepada surat kabar itu.

Konvoi Rusia, 18 mil dari Kyiv, telah diserang oleh perlawanan Ukraina, kata Standard.

Pasukan Ukraina juga meledakkan jembatan untuk memperlambat konvoi sejauh 40 mil.

"Sekarang Rusia mengalami kesulitan dalam memobilisasi pasukan," kata seorang pejabat kepada The UK Sun.

Cewek cantik Ukraina angkat senjata

Ukraina terkenal sebagai gudangnya wanita cantik. Namun, negara bidadari itu kini teribat perang dengan Rusia.

Tak adanya bantuan dari PBB dan NATO membuat negara itu harus berjuang sendiri berperang dengan Rusia

Kalah jumlah tentara membuat negara itu mewajibakan warganya untuk angkat senjata, tak terkeculai para wanita.

Seorang mantan ratu kecantikan Miss Grand Ukraina bernama Anastasiia Lenna bergabung dengan pasukan Ukraina untuk melawan Rusia yang menginvansi negaranya.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved