Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Lionel Messi Disorot: Penampilan Melempem, Gagal Beradaptasi di PSG, Mbappe Memperburuk Keadaan

Lionel Messi memang sengaja didatangkan oleh PSG untuk merebut kembali takhta gelar juara Ligue 1 dari tangan Lille.

AFP
Lionel Messi sebaiknya balik ke Barcelona. Sebab, tak mampu Tandingi Cristiano Ronaldo 

Bersama PSG, hanya ada Marco Verratti sebagai gelandanf yang memiliki visi bermain sehebat Busquets ataupun De Jong seperti di Barcelona.

Jadi tidak heran, Messi yang lebih banyak berjalan di Barcelona mampu menciptakan gelontoran gol, sedangkan bersama PSG ia tidak dapat melakukannya.

Masalah cedera dan adaptasi taktik Pochettino

Lionel Messi dalam kondisi yang tidak bugar di kedatangannya menuju Paris Saint Germain, kondisi fisik dan cedera di kakinya membuat ia berkali-kali harus menepi.

Jika dikalkulasi, La Pulga dipaksa menepi dari 10 pertandingan bersama Les Parisiens karena mengalami cedera di kakinya.

Kondisi tersebut membuat adaptasi yang dilakukan Lionel Messi begitu terhambat, beli lagi ia harus menyesuaikan filosofi permain yang diusung oleh Pochettino.

PSG bukanlah tim yang mengandalkan tiki taka untuk menyerang seperti yang biasa Messi lakukan di Barcelona.

Les Parisiens lebih mengandalkan kualitas pemain dari pada mengutamakan kolektivitas pemain.

Dilansir FBref, rata-rata penguasaan bola Paring Saint Germain hanya sebanyak 58%, jika dibandingkan dengan Messi saat di Barcelona, mereka bisa mencapai 65% penguasaan bola per pertandingannya.

Hal tersebutlah yang membuat Messi seperti kehilangan ketajamannya di depan gawang, ia membutuhkan aliran bola cepat dan permainan dari kaki ke kaki untuk menerobos pertahanan lawan.

Sedangkan di PSG hal tersebut begitu jarang dilakukan.

Keberadaan Mbappe dan Neymar

Memang di skuat Les Parisiens masih memiliki nama Kylian Mbappe dan Neymar, namun keduanya adalah pemain bintang yang juga memiliki ego tinggi untuk menjadi pemain nomor 1 di klub.

Mbappe yang masih muda dan memiliki kondisi fisik prima tampil begitu melejit bersama PSG.

Ia dapat mencetak gol dari pergerakan individu dan solo run yang ia lakukan dari tepi lapangan menuju kotak penalti.

Sumber: Tribunnews
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved