Rusia Panik Taklukan Ukraina, Vladimir Putin Rancang Serangan Mematikan

TRIBUNPEKANBARU.COM - Hampir enam pekan Rusia melakukan invasi ke Ukraina, namun negara itu tak kunjung ditaklukan.

Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin mengatakan, saat ini Presiden Rusia Vladimir Putin sudah panik dan angkat tangan untuk menaklukkan Kyiv setelah pasukannya dipukul mundur oleh militer Ukraina.

"Putin berpikir bahwa dia bisa dengan sangat cepat mengambil alih negara Ukraina, dengan sangat cepat merebut ibu kota ini. Dia salah," kata Austin pada sidang Komite Angkatan Bersenjata Senat di Kongres pada Kamis (10/4/2022).

"Saya pikir Putin telah menyerah pada upayanya untuk merebut ibu kota dan sekarang fokus di selatan dan timur negara itu," kata Austin.

Meski demikian, Kepala Staf Gabungan AS, Jenderal Mark Milley mengatakan,

Baca juga: Rusia Larang Tentaranya di Ukraina Gunakan Media Sosial, Ini Penyebabnya

Baca juga: MENGEJUTKAN DUNIA! PM Inggris Tiba-tiba Sampai Kyiv, Boris Temui Zelensky

Meski pasukan Rusia kehilangan akal untuk menakulkan Ukraina, bukan berarti perang di negara itu akan segera berhenti.

"Vladimir Putin adalah pemimpin yang sulit untuk diketahui arah keinginan dia," sebutnya.

"Itu akan sangat sulit. Itu akan menjadi kerja keras yang panjang," kata Milley

Apalagi saat ini, kata Milley, wilayah Donbas menjadi basis yang sepenuhnya berada di bawah Rusia.

"Jadi sulit untuk memprediksi kapan perang ini akan terjadi,"sebutnya.

Sementara itu, mantan kepala staf Keamanan AS, Jenderal Chris Kelogg memperkirakan, perang di Ukraina akan lebih besar dan massif.

"Saat ini, Vladmir Putin tengah menyiapkan strategi dengan mengerahkan seluruh kekuatan agar Ukraina segera takluk,"katanya.

Kellog juga menyebutkan, rencana serangan lanjutan yang akan dilakukan oleh Rusia diperkirakan akan lebih mematikan.

"Sebab, mereka sudah belajar selama beberapa pekan terakhir. Jadi, sekarang tidak ada waktu lagi bagi Rusia untuk bermain-main," sebutnya.

Rusia sendiri saat ini, tengah menurunkan tensi serangan ke kawasan ibukota Kyiv.

Diperkirakan, Vladimir Putin dan pasukan Rusia tengah menyiapkan skema serangan besar untuk meluluhlantakan kota tersebut.

( Guruh Budi Wibowo / Tribunpekanbaru.com )