DPRD Pekanbaru
Banjir Sudah Setengah Hari di Jalan Subrantas-Garuda, DPRD Pekanbaru Minta PUPR Action
Hujan yang mengguyur Kota Pekanbaru lebih setengah hari, pada Minggu (17/4/2022) menyebabkan sejumlah ruas jalan banjir.
Penulis: Syafruddin Mirohi | Editor: Ariestia
TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Hujan yang mengguyur Kota Pekanbaru lebih setengah hari, pada Minggu (17/4/2022) menyebabkan sejumlah ruas jalan banjir.
Termasuk di Simpang Jalan Subrantas-Jalan Garuda Panam.
Pantauan Tribunpekanbaru.com titik tersebut, banjir sekitar 30 cm sudah setengah hari, tak kunjung surut. Penyebabnya, karena air hujan tak mengalir di parit jalan.
Kondisi ini juga membuat macet kenderaan di Jalan Subrantas hingga berpuluh-puluh meter, bahkan tidak sedikit sepeda motor yang mogok, karena nekad menerobos banjir.
Musim hujan beberapa hari belakangan ini, harus disikapi Dinas PUPR dan Perkim Pekanbaru. Sebab jika dibiarkan, bisa merugikan masyarakat, serta berpotensi menambah titik banjir lainnya.
Anggota Komisi IV DPRD Pekanbaru Sigit Yuwono ST, merespon ikhwal ini. Dia mengharapkan, agar Dinas PUPR Pekanbaru segera action, turun ke lapangan.
"Ya, titik banjir di Simpang Jalan Subrantas-Jalan Garuda Panam, sudah langganan banjir. Bahkan sampai ke jalur lambat banjirnya. Tapi kita sayangkan, tidak ditindaklanjuti pemerintah," tegas Politisi Senior Partai Demokrat ini kepada Tribunpekanbaru.com.
Untuk penanganan titik banjir di Simpang Jalan Subrantas-Jalan Garuda Panam tersebut, Sigit menyarankan agar parit jalan diperlebar lagi, serta dipastikan air mengalir ke muaranya.
Selain itu juga, parit di Jalan Garuda tembus ke Puskesmas Sidomulyo, harus berfungsi. Artinya, apapun yang menghambat di parit ini, harus dibongkar. Dengan demikian, air bisa mengalir ke bawah.
"Termasuk juga sampah-sampah yang masuk parit, harus dibersihkan setiap hari. Ini juga berlaku di tempat lainnya. Dinas PUPR atau Perkim, jangan hanya asal-asalan saja, jika memang ingin mengurangi titik banjir ini," sebutnya.
Sigit Yuwono menyarankan, masterplan penanganan banjir di Kota Pekanbaru, sudah saatnya dijalankan. Karena konsep sehebat apapun, jika tidak dijalankan, itu sama halnya dengan bohong.
"Kepada Camat, Lurah dan RT RW, ayo galakkan lagi gotong royong di masyarakat. Karena ini sangat ampuh meminimalisir banjir di Kota Pekanbaru ini," sarannya serius. (Tribunpekanbaru.com/Syafruddin Mirohi).
