Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Pengamanan Idul Fitri 2022 di Riau

BREAKING NEWS:3.083 Personel Gabungan Dikerahkan Dalam Operasi Ketupat Lancang Kuning 2022 di Riau

Sebanyak 3.083 personel gabungan dikerahkan dalam Operasi Ketupat Lancang Kuning 2022 di Riau untuk pengamanan Idul Fitri 2022

Penulis: Rizky Armanda | Editor: Nurul Qomariah
ISTIMEWA
Kapolda Riau Irjen Pol Mohammad Iqbal saat meninjau kesiapan pasukan dalam apel pelaksanaan Operasi Ketupat Lancang Kuning 2022 di halaman Kantor Gubernur Riau, Jumat (22/4/2022). 

"Kemudian yang tidak kalah penting adalah gaspol untuk melakukan laju percepatan vaksinasi. Karena dengan vaksinasi kita yakini penyebaran COVID bisa dihadang," imbuh Jenderal polisi bintang dua itu.

Irjen Iqbal mengungkapkan, nantinya juga akan diterapkan sistem acak pemeriksaan terhadap masyarakat di pintu masuk bandara dan pelabuhan.

"Ini adalah upaya-upaya kami untuk mengamankan, melayani dan melindungi seluruh masyarakat," bebernya.

Kapolda Riau juga mengajak seluruh stake holder terkait untuk mendorong pengelola tempat wisata agar dapat memastikan aplikasi PeduliLindungi terpasang dengan baik dan harus benar-benar digunakan.

"Jika terdapat pengunjung yang belum divaksin langsung diarahkan ke gerai-gerai vaksin terdekat. Jika terdapat pengunjung yang masuk kategori hitam, siapkan ruang isolasi sementara sebelum mendapatkan penanganan lebih lanjut," imbaunya.

Selain itu disebutkan Irjen Iqbal, petugas juga akan melakukan penjagaan dan pengamanan terhadap pelaksanaan ibadah Idul Fitri di masjid-masjid maupun di lapangan.

Ia juga menyatakan bahwa testing, tracing, dan treatment terhadap kasus yang terkonfirmasi covid-19 bersama Satgas Covid-19, harus dilakukan agar warga yang positif dapat melakukan isolasi mandiri, isolasi terpusat, atau perawatan di rumah sakit rujukan sesuai dengan standar yang ada.

Mantan Kadiv Humas Polri itu menambahkan, pelaksanaan manajemen rekayasa lalu lintas, mulai dari contraflow, buka tutup gerbang tol, one way, ganjil-genap pada jalan tol maupun ruas jalan tertentu saat arus mudik, arus balik maupun jalan-jalan menuju tempat wisata juga akan dilakukan.

Menurutnya, jika langkah-langkah tersebut dapat dilakukan dengan baik, pihaknya yakin arus mudik maupun arus balik dapat berjalan lancar dan laju penyebaran covid-19 dapat terkendali.

"Oleh karena itu, sinergisitas antar pemangku kepentingan harus tetap solid dan bisa terus bekerjasama demi kepentingan masyarakat luas," pungkasnya.

( Tribunpekanbaru.com / Rizky Armanda )

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved