Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Berita Riau

Dampak Ekspor CPO Dilarang Mulai Dirasakan Petani Riau, Harga Sawit Anjlok, Ini Kata Anggota Dewan

Presiden melarang ekspor CPO dan minyak goreng, dampaknya mempengaruhi harga Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit di Riau, harganya mulai anjlok

Penulis: Nasuha Nasution | Editor: Nurul Qomariah
TribunPekanbaru/Donny Putra
Anggota DPRD Riau Kelmi Amri. 

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Presiden melarang ekspor CPO dan minyak goreng (migor), dampaknya mempengaruhi harga Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit di Riau, harganya mulai anjlok. Kondisi ini tentunya tidak berpihak kepada petani sawit swadaya.

"Stop ekspor yang diumumkan presiden kita sepakati dulu sementara karena menyangkut hajat hidup orang banyak, perkara kelangkaan dan tingginya harga minyak goreng sebagai kebutuhan dasar rakyat,"ujar anggota DPRD Riau Kelmi Amri menanggapi kondisi ini.

Sebenarnya lanjut Kelmi, ini merupakan konsekwensinya tata kelola ekonomi yang selalu menyerahkan kepada mekanisme pasar tanpa ada rambu-rambu.

"Jadi saya rasa, saatnya berbenah perkuat kebutuhan dalam negeri yang terukur dan tidak gegabah, negara harus hadir tidak saja soal mengendalikan harga produksi tapi juga sumber pendukung produksi harus dikendalikan, negara jangan tidak seimbang,"jelas Kelmi.

Kelmi juga mempertanyakan bagaimana nasib petani swadaya, juga harus menjadi catatan pemerintah, karena dampaknya akan dirasakan petani langsung.

"Konsekuensinya mengendalikan harga produksi sawit dan hilirnya harus dibarengi dengan mengendalikan harga pupuk yang mengalami kenaikan hingga 150 persen,” ujar Kelmi.

“ Jika tidak ini akan kembali tidak adil bagi petani swadaya,"imbuhnya.

Sebagaimana informasi yang didapat Tribunpekanbaru.com saat ini penurunan harga TBS di tingkat petani mengalami penurunan rata-rata Rp1000 perkilonya dari biasanya.

Bahkan ada sinyal akan lebih anjlok lagi, karena kebijakan larangan ekspor tersebut, karena produksi sawit di tanah air diyakini akan menumpuk.

( Tribunpekanbaru.com / Nasuha Nasution )

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved