Pembenci Islam Bakar Al Quran, Ratusan Polisi Lindungi Pelaku
Rasmus Paludan, seorang pembenci Islam membakar Al Quran di sejumlah kota di Denmark. Aksinya dilindungi oleh ratusan polisi
Penulis: Guruh Budi Wibowo | Editor: Rinal Maradjo
"Di bulan suci Ramadhan, kami sekali lagi mengutuk sekeras mungkin serangan dan provokasi terhadap Islam, Muslim, Al-Qur'an dan tempat-tempat ibadah di berbagai belahan dunia," kata sebuah pernyataan yang dikeluarkan oleh Kementerian Luar Negeri Turki
"Serangan keji terhadap kitab suci kita, Al-Qur'an, di Swedia telah menunjukkan bahwa pelajaran dari masa lalu belum dipelajari, bahwa masih ada keraguan untuk mencegah tindakan provokatif Islamofobia dan rasis, dan bahwa kejahatan kebencian secara terbuka dan terang-terangan ditoleransi di bawah kedok kebebasan berekspresi,” tambahnya.
Sementara itu pemerintah Indonesia tidak memberikan tanggapan apa pun atas aksi tak bermoral di Denmark tersebut.
Meski merupakan negara dengan jumlah penduduk beragama Islam di dunia, namun pemerintah Indonesia tak memberikan sikap apa pun atas tragedi itu.
( Guruh Budi Wibowo / Tribunpekanbaru.com )
