Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Tiga Hari Siswi MTs Cantik ini Dipaksa Duda Berhubungan Intim, Dibebaskan Mantan Istri

Siswi MTs di Tasikmalaya Selatan ini dipaksa berhubungan intim oleh duda setelah kabur dari rumah. Korban terpedaya karena dijanjikan pekerjaan

Istimewa
Iustrasi - Siswi MTs di Tasikmalaya Selatan dipaksa duda berhubungan intim usai kabur dari rumah 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Seorang siswi MTS di Tasikmalaya Selatan, Jawa Barat berinisial WR (14) menjadi korban rudapaksa oleh seorang duda berinisial IW di Kota Tasikmalaya.

Peristiwa nahas tersebut bermula ketika ia kabur dari rumah. 

WR sempat meninggalkan surat kepada orangtuanya. Dalam surat itu, ia pergi ke rumah saudara di Kota Tasik Malaya untuk mencari kerja.

Namun, ia malah berkenalan dengan IW. Ia dijanjikan pekerjaan oleh IW dan duda itu menyekapnya hingga tiga hari di kontrakannya dan dipaksa berhubungan intim.

Uniknya, WR dibebaskan oleh mantahn istri IW yang berniat mengunjungi mantan suaminya itu di kontrakan.

Di sana ia mendapati WR yang terkurung dalam kamar dengan kondisi ketakutan.

"Jadi kronologinya begini, korban betul dilaporkan hilang meninggalkan rumah orangtuanya dan dilaporkan ke Polsek Cipatujah.

Ternyata, korban dibawa seorang lelaki berinisial IW seorang duda ke kontrakan di Kota Tasikmalaya. Korban dijanjikan akan diberikan pekerjaan saat kabur di rumah dan malah dikurung serta mengaku telah dibegitu, tak pantas diungkapkan kata-kata (perkosa)," jelas Kepala Desa Padawaras Kecamatan Cipatujah Kabupaten Tasikmalaya, Yayan Siswandi kepada Kompas.com, Rabu (18/5/2022).

Yayan menambahkan, saat korban dikurung ternyata dipergoki oleh mantan istri pelaku yang sedang berkunjung ke kontrakan mantan suaminya.

Korban yang ketakutan langsung dibebaskan oleh mantan istri pelaku karena kaget ada perempuan muda di rumah kontrakan tersebut.

Mantan istri pelaku menanyakan ke korban asal mana dan apakah ada saudara di Kota Tasikmalaya sampai mengantarkannya. "

Mantan istri pelaku itu langsung membawa korban ke rumah saudara korban di Sambong Kota Tasikmalaya, Selasa kemarin (17/5/2022).

Nah, dari sana korban curhat apa yang dialaminya ke saudaranya yang di Kota Tasikmalaya itu.

Sampai akhirnya diberitahukan ke orangtuanya di Cipatujah dan dibawa pulang," tambah Yayan.

Yayan, saat ini korban sudah berada di rumah orangtuanya di Cipatujah, Kabupaten Tasikmalaya, dengan kondisi masih trauma dan ketakutan atas apa yang dialaminya.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved