Jeritan Histeris Menggema, Asyik Swafoto di Tepi Sungai, Anak SMP di Riau Kecebur dan Tenggelam

TRIBUNPEKANBARU.COM, SIAK - Awalnya tertawa-tawa ceria, tiba-tiba jeritan histeris menggema, asyik swafoto di tepi sungai, anak SMP di Riau kecebur dan tenggelam.

Kejadian selfie hingga membahayakan diri kembali terjadi.

Klai ini korbannya anak SMP di Kabupaten Siak Riau.

Pelajar itu tenggelam di Sungai Siak, Rabu (1/6/2022) setelah sebelumnya berswafoto di sungai yang terkenal sangat dalam itu.

Korban tenggelam ini disebut-sebut adalah pelajar SMPN 1 Bungaraya, kecamatan Bungaraya, kabupaten Siak.

Informasi yang dihimpun Tribunpekanbaru.com, korban tenggelam pada pukul 15.30 WIB di dermaga penyebrangan feri, kampung Dayang Suri, kecamatan Bungaraya ke Pusako.

Layaknya anak SMP yang sedang bersenang-sennag bersama teman-temannya, awalnya siswa itu berselfie ria di ujung dermaga penyebrangan.

Tertawa gembira gerombolan pelajar itu berswafoto.

Ketika asyik melakukan foto selfi di sana, korban tiba-tiba terjatuh.

Tak pelak peristiwa itu membuat teman-temannya di lokasi itu menjerit histeris dan meminta pertolongan.

Kejadian tenggelamnya pelajar itu dibenarkan oleh Camat Bungaraya Amin Soimin.

Camat mengatakan, korban yang tenggelam adalah pelajar kelas VII SMPN 1 kecamatan Bungaraya.

"Iya benar, korban inisialnya adalah SK, pelajar kelas VII SMPN 1 Bungaraya. Korban adalah warga Kampung Jatibaru, Kecamatan Bungaraya," kata Amin Soimin kepada media melalui sambungan selularnya.

Amin menyebut belum mengetahui secara mendetail penyebab tenggelamnya pelajar tersebut. Dari informasi warga sekitar, korban terjatuh saat bermain di dermaga feri penyebrangan itu.

"Informasi mendetail dan pasti betul belum sepenuhnya dapat, sedangkan yang baru kita terima dari masyarakat katanya saat itu korban sedang bermain bersama temannya di ujung jembatan penyeberangan itu," kata Amin.

Sementara itu Kepala Operasional Badan SAR Nasional (BASARNAS) Riau, Jacky Chan membenarkan pihaknya mendapat laporan anak tenggelam di sungai Siak.

"Ya, sudah ada, tim kita sudah diturunkan dan saat ini menuju TKP," kata Jacky Chan.

( Tribunpekanbaru.com / Mayonal Putra )