Awal Mula Perselingkuhan: Apa Itu Micro Cheating, Arti Flirting, Maksud Small Crush
Micro-cheating atau dikenal juga dengan selingkuh tipis-tipis didefinisikan sebagai rangkaian aksi yang sebetulnya kecil.
TRIBUNPEKANBARU.COM - Perselingkuhan kerap menjadi penyebab retaknya sebuah hubugan.
Selingkuh menjadi perilaku menyimpan yang dihindari oleh siapapun, terlebih bagi pasangan suami istri.
Nah, terkait selingkuh, baru-baru ini istilah micro cheating pun marak mencuat di masyarakat.
Micro-cheating atau dikenal juga dengan selingkuh tipis-tipis didefinisikan sebagai rangkaian aksi yang sebetulnya kecil.
Namun cukup mengindikasikan bahwa seseorang berselingkuh.
Micro cheating atau 'selingkuh kecil-kecilan' adalah tindakan kecurangan emosional kecil yang dilakukan pasangan.
Meskipun berada dalam hubungan berkomitmen yang serius, salah satu pasangan memanjakan seseorang lain secara emosional.
Namun, kebanyakan dari mereka tidak mengetahui bahwa mereka sedang berselingkuh dengan pasangannya masing-masing.
Mereka tidak dapat memikirkan konsekuensi dari tindakan ini.
Meski sedikit, selingkuh tetaplah selingkuh, dan indikasinya sangat perlu untuk diketahui agar tak berkembang menjadi lebih besar.
Tanda micro-cheating selingkuh fisik sangat mudah didefinisikan.
Namun tidak untuk micro-cheating karena dianggap hanya sebagai hubungan emosional.
Ada beberapa tanda-tanda yang dibongkar psikolog klinis lewat Instagramnya @inezkristati, berikut diantarany
1. Flirting (menggoda)
2. Ngaku single
3. Small crush (naksir)
4. Hapusin chat
5. Chatting diam-diam
6. Merahasiakan
Inez mengatakan lewat caption video, microcheating itu “selingkuh tipis-tipis” yang mana mungkin tidak masuk ke kriteria selingkuh sebenarnya.
Meski begitu, jika micro cheating terjadi maka sakitnya sama saja.
"Mungkin pertanyaan di ubun2 kalean adalah: TERUS KALO MICROCHEATING BERARTI SALAH NDAK???" tulis Inez
Daripada fokus menyalah-nyalahkan, Inez menyarankan followersnya untuk refleksi.
Hal itu karena micro cheating bisa juga terjadi ketika batasan cheating/gak cheating tidak jelas dan belum disepakati pasangan.
"Dann.... yg awalnya tipis-tipis aja bisa berlanjut ke perselingkuhan yang lebih dalam," lanjutnya.
Beberapa orang ragu memandang fenomena ini sebagai salah satu tipe pengkhianatan.
Di pihak lain, micro-cheating berpotensi menjadi bentuk ketidaksetiaan yang lebih besar.
Jadi, penting bagi kita untuk selalu percaya dengan insting dan suara-suara yang kita dengar terkait dengan pasangan kita.
Namun, daripada membiarkan aksi micro-cheating ini bertumbuh dalam hubungan, lebih baik fokus untuk memperkuat hubungan dengan pasangan dan mengatur batasannya.
Misalnya menyepakati aksi apa saja yang oleh kamu dan pasangan digolongkan ke dalam bentuk pengkhianatan.
Dengan komunikasi yang spesifik, maka batasan itu menjadi jelas.
Sebab, pahamilah bahwa sebuah hubungan akan bertahan jika memiliki fondasi yang kuat dalam segi kepercayaan, kejujuran dan menghormati satu sama lain.
Mencari hubungan emosional dengan orang lain di luar pasangan kita merupakan hal wajar.
Akan tetapi, micro-cheating bisa menjadi masalah jika pasangan mengaku single atau lajang kepada lawan jenis.
