Drone Tempur Hadiah Turki ke Lituania Ternyata Akan Diberikan ke Ukraina unutk Melawan Rusia
Ratusan orang ikut serta membeli drone canggih untuk Ukraina sebagai bentuk solidaritas dalam perangnya melawan Rusia.
TRIBUNPEKANBARU.COM - Raja drone Turki Baykar menyumbangkan kendaraan udara tak berawak (UCAV) Bayraktar TB2 ke Lithuania.
Sebelumnya, Lithuania telah melakukan penggalangan dana untuk membelikan Ukriana satu unit drone Bayraktar TB2 untuk melawan Rusia.
Mendapat hadiah drone dari Turki, Lithuania pun menggunakan donasi yang terkumpul untuk bantuan kemanusiaan.
Ratusan orang ikut serta membeli drone canggih untuk Ukraina sebagai bentuk solidaritas dalam perangnya melawan Rusia.
Lituania menjadi musuh Rusia setelah negara itu pernah dikuasai oleh negri beruang merah itu.
Sebanyak 6,2 juta dolar telah dikumpulkan hanya dalam 5-1/2 hari, mayoritas dalam sumbangan kecil.
Baykar mengkonfirmasi donasinya dalam sebuah posting Twitter yang menyertakan foto-foto CEO-nya Haluk Bayraktar, chief technology officer (CTO) Selçuk Bayraktar dan Wakil Menteri Pertahanan Lithuania Vilius Semaska dengan drone di lokasinya.
Semeska bertemu dengan perwakilan Baykar di Istanbul pada hari Kamis, sehari setelah pertemuan dengan kepala Kepresidenan Industri Pertahanan (SSB), Ismail Demir, di ibu kota Ankara.
“Rakyat Lithuania secara terhormat telah mengumpulkan dana untuk membeli Bayraktar TB2 untuk Ukraina. Setelah mengetahui hal ini, Baykar akan memberikan Bayraktar TB2 ke Lithuania secara gratis dan meminta dana tersebut pergi ke Ukraina untuk bantuan kemanusiaan, ”kata perusahaan Turki itu seperti dilansir dari Daily Sabah.
Kementerian Pertahanan Lithuania juga menyatakan terima kasih sebagai tanggapan atas isyarat tersebut.
“Turki akan mendonasikan #BayraktarForUkraine ke Lithuania dan kami akan memastikan bahwa drone tempur ini bersenjata lengkap sebelum dikirim ke Ukraina,” tulis kementerian tersebut di Twitter.
Sekitar 1,6 juta dolar dari dana yang terkumpul akan digunakan untuk membayar persenjataan pesawat tak berawak itu, tambah kementerian itu, dengan sisanya digunakan untuk bantuan lain bagi Ukraina.
Baykar akan mengirimkan drone dalam beberapa minggu.
Drone itu akan dicat dengan warna bendera Lituania dan Ukraina, menurut kementerian Lituania.
“Kami datang ke Turki untuk menyepakati syarat pembelian drone, tetapi mereka menyiapkan kejutan yang paling menyenangkan bagi kami,” kata Semaska dalam sebuah pernyataan.
