Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Ilmuwan NASA saja Sampai Bingung, Kok Ada Sampah di Planet Mars, Sosok Apa yang Membuangnya

Kok bisa-bisanya ada sampah di planet Mars. Ilmuwan NASA saja sampai bingung. Siapa yang membuangnya dan sosok apa yang ada disana

Editor: Budi Rahmat
mars.nasa.gov
Perseverance NASA mendarat di Planet Mars. 

TRIBUNPEKANBARU.COM- Ilmuwan saja dibikin bingung. Kok bisa-bisanya ada sampah di planet Mars. Itu sebagai temuan yang misterius.

Berbagai macam pertanyaan muncul. Darimana sampah itu. Siapa yang telah membuangnya. banyak pertanyaan lain yang mesti dicarikan jawabannya.

Ya, ilmuwan baru-baru ini dibikin kaget dengan temuan sampah di planet Mars. Sampah yang tentu saja tidak sembarangan bisa ditebak.

Baca juga: Bukan NASA, China Temukan Bukti Adanya Air di Bulan

Planet Mars tentu saja belum ada yang bisa tinggal disana. lantas siapa pemilik sampahh itu

Sampah terkadang penuh misteri. Serius. Mereka ada di mana pun.

Di kedalaman laut terdalam, sekitar 35.700 kaki di bawah permukaan, bisa ditemukan sampah. Dan, temuan terbaru menyebut, ada pula sampah di Mars.

Dilansir Mashable, saat mencari petunjuk kehidupan mikroba Mars di masa lalu, penjelajah Perseverance NASA baru-baru ini melihat puing-puing pendaratan yang terperangkap di batu bergerigi.

Tampak seperti sampah yang terpampang nyata.

Baca juga: NASA Gempar, Tanaman bisa Tumbuh dalam Tanah yang Diambil dari Bulan, Para Ahli Sampai Terkejut

Puing itu adalah bahan termal yang digunakan badan antariksa untuk melindungi pesawat ruang angkasa Perseverance dari suhu ekstrem saat melakukan perjalanan ke Mars dan jatuh melalui atmosfer Mars.

"Tim saya telah melihat sesuatu yang tidak terduga: Ini adalah bagian dari selimut termal, paket jet bertenaga roket yang menjatuhkan saya pada hari pendaratan pada tahun 2021," tweet NASA dari rover Perseverance pada Rabu (15/6/2022).

Sebuah pertanyaan yang membayangi adalah bagaimana puing-puing seperti foil menemukan jalannya ke wilayah ini di Kawah Jezero Mars.

Padahal jaraknya sekitar dua kilometer (1,2 mil) dari tempat roda pendarat jatuh di gurun Mars.

"Apakah potongan ini mendarat di sini setelah itu, atau tertiup angin ke sini?" tanya mereka.

Penjelajah Perseverance sebelumnya mendarat di Mars pada Februari 2021.

Baca juga: Jangan Kaget, Alien akan Datang ke Bumi, Sengaja Diundang oleh Ilmuwan NASA, Begini Caranya

Dalam perjalanan turun, pesawat ruang angkasa yang membawa penjelajah itu membuang berbagai instrumen dan benda, termasuk pelindung panas, parasut supersonik, dan derek langit bertenaga roket yang menurunkan bajak ke tanah.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved