Stupa Bergambar Wajah Mirip Presiden Jokowi Berbuntut Panjang, Roy Suryo Lapor Pengunggah Pertama
Kini, giliran Roy Suryo yang melaporkan pihak pertama yang unggah stupa mirip wajah presiden Jokowi. Royo Suryo merasa tersudutkan
Padahal, kata Roy Suryo, gambar meme stupa Candi Borobudur yang diedit menjadi mirip wajah Jokowi sudah beredar sejak 7 Juni 2022.
Beberapa akun lain pun turut mengunggah foto serupa pada hari-hari berikutnya.
Berdasarkan data yang dimiliki Roy Suryo, pada 8 Juni 2022 sejumlah media massa sudah memuat pemberitaan terkait meme tersebut.
Baca juga: Roy Suryo Bilang, Ade Armando Dikeroyok Karena Ucapannya Ini, Bikin Konten di Tengah Demo Mahasiswa
Baca juga: Roy Suryo Kecewa, Laporannya Ditolak Tapi Laporan GP Anshor Atas Dirinya Diterima
Sehari setelahnya, pada 9 Juni 2022 juga ada akun yang mengunggah gambar tersebut.
"Kemudian pada 10 Juni 2022, ada seseorang mention saya sambil lampirkan gambar ini. Jadi kenapa saya berkomentar karena saya di-mention. Jadi bukan enggak ada alasan, karena saya di-mention, saya jawab mention ini, dengan menghaluskan," tutur Roy Suryo.
"Karena dia kritik dengan gambar. Saya kritik dengan kata-kata, bukan dengan gambar bahwa kenaikan tarif Candi Borobudur," sambung dia.
Akui memposting ulang
Roy Suryo mengakui bahwa dia mengunggah kembali meme Stupa Candi Borobudur yang diedit menjadi mirip wajah Jokowi itu dalam cuitannya.
Namun, dia berdalih hanya mengunggah gambar tersebut bersumber dari akun lain tanpa melakukan perubahan apapun.
"Pokoknya kami protes. Nah, memang saya lampirkan gambar ini, dan saya tidak melakukan ubahan gambar ini, gambarnya sama, akunnya juga ada," sambungnya.
Gambar yang dilampirkan Roy Suryo dalam cuitannya pun akhirnya menuai polemik di masyarakat
Roy Suryo menilai adanya penggiringan opini bahwa dia yang membuat atau mengedit gambar stupa Candi Borobudur tersebut.
Setelah itu, dia memutuskan untuk menghapuskan unggahannya, sambil memberikan keterangan bahwa gambar meme stupa Candi Borobudur tersebut sudah beredar lebih dahulu di media sosial.
"Karena lihat ada provokasi yang menurut saya kurang sehat, dengan inisiatif sendiri saya takedown itu pada 14 Juni 2022. Setelah itu mulai ramai," kata Roy Suryo.
Baca juga: Roy Suryo Kecewa, Laporannya Ditolak Tapi Laporan GP Anshor Atas Dirinya Diterima
Baca juga: Roy Suryo akan Laporkan Menag Yaqut Cholil ke Polisi, Respon Pernyataan Adzan & Gonggongan Anjing
Roy Suryo juga menyampaikan permintaan maaf kepada masyarakat, khususnya para Buddha yang tersinggung atau merasa dirugikan atas permasalahan ini.

 
			
 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
				
			 
											 
											 
											 
											