SOSOK Christophe Galtier, Pelatih Baru Paris Saint Germain, Eks Nice yang akan Dampingi Lionel Messi

TRIBUNPEKANBARU.COM- Inilah sosok Christophe Galtier pelatih baru Paris Saint Germain. Mantan pelatih Nice ini menggantikan posisi Mauricio Pochettino.

Untuk dua tahun ke depan, Galtier akan melatih LIonel Mesi dan kawan-kawan. Tentu saja ini jadi kabar yang menghebohkan.

Padahal sosok Mauricio Pochettino bukanlah pelatih yang ggal selama di PSG. hanya saja klub memiliki ekspektasi yang lumayan tinggi untuk capaian klub.

Baca juga: Inter Milan Tolak Pemain yang Disodorkan Paris Saint Germain untuk Tambahan Pembelian Milan Skriniar

Sebab, PSG dihuni noleh pemain-pemain bintang yang seharusnya bisa mengusai selurruh trofi yang mereka incar.

Hal menarik lainnya adalah sosok Mauricio Pochettino yang disebut-sebut membawa LIonel Messi ke PSG justru yang kini hengkang

Ya, Galtier telah ditunjuk sebagai pelatih juara Prancis Paris Saint-Germain dengan kontrak dua tahun, sumber klub mengkonfirmasi pada hari Senin.

Galtier, yang menghabiskan musim lalu melatih rival Ligue 1 Nice, mengambil alih dari pemain Argentina Mauricio Pochettino.

Galtier yang berusia 55 tahun digambarkan tiba di kantor Paris di luar ibukota Prancis pada hari Senin dengan konferensi pers yang dijadwalkan di Parc des Princes pada hari Selasa pukul 14:00 (1200 GMT).

PSG telah bekerja untuk mengamankan penunjukan pelatih baru selama beberapa minggu, tetapi tidak ada langkah yang diselesaikan sementara Pochettino dan staf ruang belakangnya tetap terikat kontrak.

Skuad PSG, dikurangi mereka yang bertugas internasional pada bulan Juni, dilaporkan untuk pelatihan pra-musim pada hari Senin.

Galtier, yang meninggalkan Nice bulan lalu, telah mengembangkan reputasi sebagai pelatih terkemuka dalam permainan klub Prancis selama dekade terakhir.

Baca juga: KABAR NEYMAR Gabung Juventus di Liga Italia, Bisa Hengkang dari Paris Saint Germain, Ini Syaratnya

Dia menikmati delapan tahun yang sukses di Saint-Etienne, di mana dia memenangkan Piala Liga pada 2013, sebelum tugas empat tahun di Lille dimahkotai dengan gelar Ligue 1 pada 2021, ketika mereka mengalahkan PSG.

Pochettino akan meninggalkan Paris setelah 18 bulan bertugas di mana ia memenangkan gelar Ligue 1 musim lalu, tetapi juga melihat kekalahan mengecewakan dari Liga Champions di babak 16 besar di tangan Real Madrid.

Setelah pada satu titik dikaitkan dengan kepindahan Zinedine Zidane, perpindahan PSG untuk Galtier mungkin mengejutkan beberapa orang yang mengharapkan klub milik Qatar itu memilih nama yang lebih glamor di bangku cadangan.

Namun, mantan asisten manajer Portsmouth sebelumnya bekerja dengan Luis Campos, pramuka super Portugal yang baru-baru ini ditunjuk sebagai penasihat sepak bola PSG dan yang membangun tim Lille yang memenangkan liga di bawah Galtier.