Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Berita Kampar

Pj Bupati Kampar Kamsol Temui Menparekraf dan Wamendes, Apa Saja yang Dibahas?

Pj Bupati Kampar, Kamsol menemui Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno dan Wamen Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi

Penulis: Fernando Sihombing | Editor: Nurul Qomariah
ISTIMEWA
Pj Bupati Kampar Kamsol berdiskusi dengan Wamendes PDTT Budi Arie, Selasa (11/10/2022). 


TRIBUNPEKANBARU.COM, KAMPAR - Penjabat (Pj) Bupati Kampar, Kamsol menemui Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno.

Setelah itu, Kamsol juga berjumpa dengan Wakil Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Budi Arie Setiadi, Selasa (11/10/2022).

Kamsol menemui Sandi di sela-sela joging pada Selasa pagi. Mereka berdiskusi tetang pelaksanaan program-program pengembangan pariwisata dan ekonomi kreatif.

"Pemerintah Kabupaten Kampar akan mengembangkan desa wisata dan ekonomi kreatif," katanya.

Menurut dia, tujuan pengembangan pariwisata untuk beberapa aspek.

Terdiri dari meningkatkan pertumbuhan ekonomi, kesejahteraan masyarakat, menghapuskan kemiskinan, mengatasi pengangguran, melestarikan alam dan lingkungan, serta untuk memajukan kebudayaan.

Kamsol mengatakan, pembangunan kepariwisataan di Kampar sangat penting untuk dilakukan.

Pengembangan pariwisata dan desa kreatif merupakan salah satu upaya untuk percepatan pembangunan desa secara terpadu.

Pemerintah pusat melalui dana Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) dari informasinya juga telah mengalokasikan dana sebesar Rp 7,67 triliun.

Pada tahun ini untuk mendukung pengembangan kawasan strategis pariwisata nasional dan pelatihan SDM pariwisata.

“Peluang ini akan kita tangkap untuk pengembangan pariwisata dan desa kreatif di Kampar,” ungkap Kamsol.

Setelah itu, Kamsol bertemu Budi Arie di ruang kerjanya.

Ia melaporkan, bahwa berdasarkan Rekapitulasi Indeks Desa Membangun (IDM) 2022 dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, mencatat ada sebanyak 23 desa sangat tertinggal yang ada di Kabupaten Kampar.

Angka tersebut tidak berubah sejak 2021. Meski begitu, ia juga melaporkan sebanyak 84 desa maju, 109 desa berkembang dan 12 desa tertinggal.

"Desa mandiri di Kampar mengalami kenaikan dari 6 desa yang berstatus Desa Mandiri menjadi 14 Desa," papar Kamsol.

Menurut dia, pertemuan tersebut untuk membahas peningkatan Desa Mandiri. Termasuk mengurangi Desa Tertinggal dan Desa Sangat Tertinggal.

( Tribunpekanbaru.com / Fernando Sihombing )

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved