Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Piala Dunia 2022

Timnas Prancis Padukan Talenta Muda dan Pemain Berpengalaman Jadi Ancaman di Piala Dunia 2022

Sebagai juara bertahan, Timnas Prancis menjadi salah satu lawan yang diwaspadai tim-tim besar seperti TImnas Brasil dan Timnas Argentina.

Penulis: Budi Rahmat | Editor: Ilham Yafiz

TRIBUNPEKANBARU.COM - Timnas Prancis jadi salah satu skuad yang dijagokan dalam Piala Dunia 2022 Qatar kali ini.

Sebagai juara bertahan, Timnas Prancis menjadi salah satu lawan yang diwaspadai tim-tim besar seperti TImnas Brasil dan Timnas Argentina.

Anak asuh Gareth Southgate Timnas Inggris juga menempattkan Timnas Prancis sebagai lawan yang patut diwaspadai.

Menyaksikan Timnas Prancis berarti menyaksikan salah satu koleksi terbaik bakat sepak bola yang ditawarkan permainan sepak bola modern saat ini.

Sang juara bertahan Piala Dunia memenangkan turnamen tahun 2018 yang penuh drama.

Penyerang Kylian Mbappe sepenuhnya mengumumkan kehadirannya sebagai salah satu penyerang paling dinamis di antara strker lainnya di Piala Dunia 2022 Qatar.

Keberadaan Kylian Mbappe beberapa tahun terakhir telah membawa beberapa perubahan dalam Les Bleus.

Selain penyerang PSG itu, Prancir juga punya striker berpengalaman, Karim Benzema.

Setelah hampir enam tahun dilarang karena dugaan keterlibatannya dalam skandal pemerasan terhadap rekan setimnya, striker Karim Benzema diperkenalkan kembali untuk Kejuaraan Eropa 2020.

Tetapi Timnas Prancis goyah bahkan dengan keahlian menyerang tambahan, meledak dalam 10 menit terakhir untuk akhirnya kalah dalam tendangan penalti dari Swiss di babak 16 besar kala itu.

Timnas Prancis melenggang melalui grup kualifikasi yang relatif ringan.

Beberapa cegukan di UEFA Nations League kalah dari Denmark dan Kroasia dapat memberikan beberapa alasan untuk khawatir.

Potensi keretakan Mbappe dan Paul Pogba yang dilaporkan diremehkan, kini telah mereda.

Juara bertahan telah tersingkir di babak penyisihan grup dalam empat dari lima Piala Dunia pria terakhir.

Tapi sentimen keseluruhan tetap ada, bahkan dengan hanya 11 pemain yang memenangkannya empat tahun lalu melakukan perjalanan ke Qatar.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved