Berita Bengkalis
Layani Jasa Ojek Gerobak, Warga Raup Rejeki Saat Banjir Rob di Bengkalis Riau
Warga Bengkalis Riau raup rezeki dengan buka layanan ojek gerobak untuk melintasi banjir rob atau banjir akibat pasang air laut
Penulis: Muhammad Natsir | Editor: Nurul Qomariah
TRIBUNPEKANBARU.COM, BENGKALIS - Tingginya banjir rob atau banjir akibat pasang air laut ternyata bisa menjadi ladang rejeki tersendiri bagi warga Desa Pematang Duku Timur kecamatan Bengkalis.
Pasalnya air laut yang naik di permukaan menuntup jalan lintas yang menghubungkan dua kecamatan antara Bengkalis dan Bantan.
Kondisi ini dimanfaatkan warga setempat menjadi ojek gerobak untuk mengangkut sepeda motor warga.
Hal ini diutarakan Zulfikar satu diantara warga di sana yang memanfaatkan kondisi ini.
Menurut dia, saat pasang terjadi ruas jalan tidak bisa dilintasi kendaraan roda dua.
Butuh waktu menunggu air pasang surut, untuk itu pihaknya menyediakan jasa ojek gerobak untuk melintasi air pasang.
"Kalau air pasang inikan air laut, kalau dipaksakan melintas bisa merusak kendaraan. Makanya kita sediakan angkutan gerobak untuk membatu warga melintas saat pasang," terang Zulfikar.
Menurut dia, untuk mengangkut kendaraan pihaknya mengenakan biaya mulai dari Rp 5 ribu hingga Rp 20 ribu. Tergantung dari kondisi air pasangnya.
"Kalau air pasang masih kecil kita minta upah angkutnya sekitar lima ribu rupiah perkendaraan roda dua. Tapi kalau sudah tinggi bisa sekitar dua puluh ribu rupiah," terangnya.
Pengguna jasa ini lumayan ramai saat pasang, apalagi jika pasang terjadi pagi, siang ataupun petang hari. Karena di waktu waktu tersebut ramai masyarakat yang melintas.
"Sudah tiga hari lebih bulan ini pasang terjadi, sehari bisa sekitar seratus sampai seratus dua puluh ribu pengendara yang melintas," ujarnya.
( Tribunpekanbaru.com / Muhammad Natsir )
