Ibu Bunuh Anak Kandung di Riau
Tanpa Tangis Ayah Balita yang Tewas Dihabisi Ibu Kandung di Kampar Gendong Jasad Sang Putra
Nyawa balita 3,5 tahun di Kampar dihabisi oleh ibu kandungnya berinisial HP, 32 tahun, di dalam kamar mandi rumah itu pada Minggu (26/3/2023) malam
Penulis: Fernando Sihombing | Editor: Nurul Qomariah
Pelaku berinial HP itu kini HP mendekam di balik jeruji sel tahanan Kepolisian Sektor Kampar.
AKP. Marupa Sibarani menyebutkan, HP dibawa ke Mapolsek setelah pemakaman.
Sibarani menjelaskan kejadian itu pada Minggu (27/3/2023) malam.
HP mengaku mengakui pertama sekali mencubit tukang rusuk sebelah kiri putra kandungnya itu.
"Pelaku juga memukul kepala korban dengan menggunakan gayung sebanyak 2 kali di kepala bagian depan," ungkap Sibarani.
Setelah itu, HP memukul paha Malik dua kali. Terakhir mencekik lehernya sampai tewas.
"Memukul paha korban sebelah kanan sebanyak 2 kali dan mencekik leher korban sampai lidah korban terjulur dan mau muntah," ujarnya.
Menurut dia, si ibu sadar jika korban sudah tak bernyawa saat di kamar mandi. Ia tetap memandikan putra yang dia lahirkan dan baru saja dia habisi itu.
"Pelaku mengaku kepada ayah korban bahwa korban lelah dan tertidur pada saat dibaringkan di depan ruang tengah rumahnya," ujarnya.
Tidak percaya begitu saja, ayah korban berinisial ZA (47) curiga dengan luka di dahi putranya itu. Tubuhnya yang sudah terbujur kaku, terasa dingin.
HP masih berkelit saat ditanya lagi. Ia mengaku putra mereka itu terjatuh di kamar mandi. Langsung saja ZA menghubungi temannya perawat bernama Zuheriadi.
ZA ingin memastikan kondisi korban. Sekira pukul 21.55 WIB malam itu juga, Zuheriadi tiba. Di situ, Zuheriadi memastikan bahwa Malik sudah meninggal dunia.
Meski kaget, tetapi ZA masih belum puas. Ia kemudian membawa jasad itu ke Puskesmas Air Tiris. Pernyataan pihak Puskesmas yang dia terima juga sama. Putranya telah tiada.
Informasi ini tersiar dan membuat warga heboh dan menghubungi Polsek Kampar.
Pada Senin (27/3/2023) sekitar pukul 06.30 WIB, jasad korban dibawa ke RS Bhayangkara Polda Riau di Pekanbaru untuk divisum.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.