Lakalantas Riau
Ada Korban Tewas Alami Kepala Putus pada Kecelakaan Maut di Kubang Raya Kampar? Ini Kata Polisi
Kecelakaan maut Kampar, tepatnya di depan SMA Plus Riau Jalan Kubang Raya Desa Kubang Jaya Kecamatan Siak Hulu, terjadi Kamis (27/4/2023) pagi.
Penulis: Fernando Sihombing | Editor: Ariestia
TRIBUNPEKANBARU.COM, KAMPAR - Kecelakaan maut Kampar, tepatnya di depan SMA Plus Riau Jalan Kubang Raya Desa Kubang Jaya Kecamatan Siak Hulu, terjadi Kamis (27/4/2023) pagi.
Dalam kecelakaan itu ada korban tewas mengenaskan di lokasi.
Beredar kabar kepala korban tewas itu terpisah dari badan. Kabar tersebut berseliweran di media sosial. Disebutkan bahwa kepala salah satu korban putus.
Seorang warga sekitar kejadian, Awin mengaku tidak melihat secara jelas kondisi korban yang disebut mengalami kepala putus.
"Memang katanya ada yang lihat, kepala yang satunya terpisah (dari badan)," katanya kepada Tribunpekanbaru.com.
Baca juga: BREAKING NEWS: 3 Nyawa Melayang Dalam Kecelakaan Tunggal di Jalan Kubang Raya
Baca juga: Identitas Korban Kecelakaan Maut Satu Keluarga di Depan SMA Plus Jalan Kubang Raya Kampar
Baca juga: Kronologis Kecelakaan Maut di Depan SMA Plus Kubang Raya Kampar, Tabrak Truk yang Lagi Parkir
Para korban langsung dievakuasi begitu kejadian. Lalu dilarikan ke rumah sakit. Saat itu, kata dia, warga heboh melihat ada korban yang tubuhnya sudah tidak utuh lagi.
"Yang lihat pertama kali memang sempat bilang ada kepala terpisah. Tapi nggak sempat terlihat jelas," katanya.
Menurut dia, warga sekitar dikagetkan dengan suara benturan keras ketika mobil Toyota Avanza BM 1694 QK itu mengantam bagian belakang truk yang sedang parkir. Mobil itu pun terbalik.
Suasana jalan raya itu masih cukup sepi karena anak sekolah masih libur. Tetapi setelah kejadian, orang berkerumun. Ada yang mencoba memberi pertolongan.
"Semua pada heboh. Saya pun nggak tahu persis gimana korban-korban itu dikeluarkan dari mobil," katanya.
Sementara itu, Kepala Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor Kampar, AKP. Rudy Sudaryono tidak menampik kabar itu. Tetapi ia belum dapat memberi keterangan rinci ihwal kondisi salah satu korban.
Ia mengatakan, memang ada korban yang meninggal di tempat. Tetapi soal kepala putus, pihak masih menunggu hasil visum.
"Terkait kepala dan badan terpisah kami belum bisa pastikan. Menunggu hasil visum dokter," katanya dikonfirmasi terpisah. (Tribunpekanbaru.com/Fernando Sihombing)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.