Berita Pelalawan

Pastikan Tak Ada Calon Siswa Terlantar Usai PPDB, Wabup Pelalawan Cek PPDB SMA

Wabup Pelalawan meninjau proses PPDB SMAN 2023 di Kecamatan Pangkalan Kerinci

Penulis: johanes | Editor: Nurul Qomariah
Tribunpekanbaru.com/Johannes Wowor Tanjung
Wabup Pelalawan H Nasarudin SH MH (pakai rompi) mendatangi SMAN yang ada di Kecamatan Pangkalan Kerinci, Kamis (15/6/2023), untuk mengecek proses Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun 2023. Tribunpekanbaru.com/Johannes Wowor Tanjung 

 

TRIBUNPEKANBARU.COM, PELALAWAN - Wakil Bupati Pelalawan, H Nasarudin SH MH mendatangi Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) yang ada di Kecamatan Pangkalan Kerinci, Kamis (15/6/2023), untuk mengecek proses Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun 2023.

Beberapa sekolah ditinjau Wabup Pelalawan Nasarudin dalam rangka memastikan proses pendaftaran berjalan lancar dan tak ada kendala penerimaan calon siswa.

Adapun sekolah yang didatangi yakni SMAN 1 dan SMAN 2 Pangkalan Kerinci, serta SMAN Binsus Bernas Provinsi Riau.

Meski pendidikan SMA sederajat bukan lagi kewenangan pemerintah daerah melainkan di bawah kewenangan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau, namun Pemkab ingin mengantisipasi anak didik yang tidak bisa sekolah karena kekurangan daya tertampung.

"Saya meninjau langsung ke sekolah-sekolah SMA, karena banyak laporan dari masyarakat banyak anak-anak yang tak diterima dalam PPDB ini," ungkap Wabup Nasarudin kepada Tribunpekanbaru.com , Kamis (15/6/2023).

Nasarudin terlebih dahulu menyambangi SMAN 1 Pangkalan Kerinci dan melihat proses PPDB secara online yang ditemani Kepala Sekolah (Kepsek) Adroni M.Pd.

Dari pantauan layar monitor komputer di laboratorium, terlihat pendaftar membludak dan melebihi kapasitas 297 siswa.

Namun sebagian calon siswa telah mencabut berkasnya dan mendaftar ke sekolah lain setelah dinyatakan tidak masuk rangking pada jalu penerimaan zonasi, prestasi, afirmasi, dan perpindahan orangtua.

"Sisanya sekitar 90 orang lagi yang belum tertampung. Pendaftaran masih sampai 26 Juni nanti. Apalagi di SMA 1 ini sering terjadi gejolak setiap penerimaan siswa baru," beber Nasarudin.

Kepsek SMAN 1 Pangkalan Kerinci, Adroni M.Pd menyampaikan pihaknya tetap mengikuti instruksi dari Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Riau selama PPDB berlangsung, setelah diputuskan perpanjangan hingga 26 Juni.

Jika ada perubahan aturan dari Pemprov maupun Kementerian terkait penambahan daya tampung, tentu pihaknya akan mengambil tindakan berdasarkan hal itu.

"Sebaiknya bagi siswa yang tidak masuk dalam rangking, pindah ke sekolah lain. Jadi bisa ditampung juga di sana," paparnya.

Nasarudin kembali mengunjungi SMAN 2 Pangkalan Kerinci dan SMA Negeri Binsus Bernas Riau.

Di dua sekolah ini juga terjadi penumpukan calon siswa dari tamatan SMP.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved