Bella Bonita Disebut Pernah Jadi Simoanan Pejabat dan Oplas, Begini Reaksi Denny Caknan

TRIBUNPEKANBARU.COM - Sosok Bella Bonita masih jadi sorotan netizen setelah menikah dengan Denny Caknan.

Masa lalu Bella Bonita pun tak luput jadi perbincangan warganet.

Kini muncul kabar yang menyebutkan jika Bella Bonita dulu saat masih berstatus mahasiswi diisukan merupakan simpanan pejabat.

Masa lalu Bella jadi perbincangan usai akun TikTok @bukanfansmu3 mengunggah gambar tangkapan layar pengakuan seorang warganet dengan username Sudarti Yuni, di kolom komentar tentang masa lalu Bella.

Disebut Belbon, panggilan akrab Bella Bonita menjalani operasi plastik di bagian hidung dan dagu dan dibiayai oleh pejabat yang disebut-sebut bernama Pak Danan.

"Ingat sama bapak Danan yang belikan perhiasan sama membiayai hidung, dagumu waktu kuliah ke dokter kecantikan. Sakitnya masih di sini, jangan umbar kemesraan!," kritik akun tersebut.

Bahkan akun itu menegaskan kalau omongannya memang benar dan mempunya bukti WA.

"Maaf untuk semuanya, semua fakta. Tidak bisa diganggu gugat. Itu benar cuma masa lalunya mbak BB yang katanya cantik alami. Biar DC tahu saja, bukti WA ada," tutur akun tersebut.

Unggahan yang menyinggung kehidupan masa lalu Bella Bonita mematik reaksi pro dan kontra.

"Kita semua punya aib di masa lalu. Kalau memang sudah berubah menjadi lebih baik, ya cukup doakan semoga istiqomah," komentar netizen.

"Semua orang punya masa lalu, enggak ada manusia yang sempurna," komentar netizen.

"Masa lalu biarlah berlalu," komentar netizen.

Baca juga: Dinilai Nikah Dadakan dengan Denny Caknan, Bella Bonita Dituding Hamil di Luar Nikah

Baca juga: Sosok Bangkit Yuyudono, Mantan Bella Bonita Sudah 5 Tahun Pacaran, Teman Denny Caknan

Buntut isu tersebut, Instagram Denny Caknan pun sampai diserbu oleh warganet yang mempertanyakan soal Pak Danan.

Akun Instagram @yun6891 berkomentar di postingan Denny Caknan yang menuliskan Bella Bonita dicari oleh pria bernama Pak Danan.

“Di Golek I PAK DANAN iki hahaa,” komentar akun @yun6891