Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

LIVE Community Shield, Jadwal Arsenal vs Manchester City Hari Ini

Selain Jorginho, semua pemain tersebut bisa bermain di berbagai posisi. Hasilnya, Arteta memiliki lebih banyak pilihan daripada sebelumnya.

Adrian DENNIS / AFP
Manajer Arsenal, Mikel Arteta menyaksikan pertandingan sepak bola perempat final Piala Liga Inggris antara Arsenal dan Manchester City di Stadion Emirates, di London pada 22 Desember 2020. 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Jika 2022 adalah tahun Arsenal membangun tim yang mampu menantang Liga Primer, maka harapan The Gunners tahun 2023 adalah mereka bisa membentuk tim yang lebih dalam, dan lebih tangguh.

Perburuan gelar juara Liga Primer bukanlah hanya upaya sebelas pemain di lapangan.

Kedalaman skuat menjadi faktor sangat penting. Dan kini tim Arsenal sepertinya sudah sangat siap.

Musim lalu, terbukti kurangnya opsi cadangan kelas atas terbukti fatal dalam pertarungan Arsenal dengan Manchester City.

The Gunners harus puas jadi runner-up berselisih lima poin dari The Citizens yang jadi juara.

Skuat Arteta adalah tim terbaik di liga ketika pemain kunci mereka fit.

Namun, mereka langsung melempem begitu beberapa pemain utamanya cedera.

Dan momentum pun hilang.

Absennya bek William Saliba dan Takehiro Tomiyasu, pada pertandingan yang sama di bulan Maret, menjadi titik balik penurunan mereka.

Sekarang, saat mereka bersiap untuk menghadapi City lagi dalam Community Shield di Stadion Wembley, London, Minggu (6/8), skuat Arsenal tampak lebih kuat, dan lebih dalam.

Di tahun 2023 saja mereka telah menambahkan Jorginho, Jakub Kiwior, Leandro Trossard, Kai Havertz, Jurrien Timber dan Declan Rice.

Selain Jorginho, semua pemain tersebut bisa bermain di berbagai posisi. Hasilnya, Arteta memiliki lebih banyak pilihan daripada sebelumnya.

Di atas kertas, The Gunners sekarang memiliki lebih banyak variasi dan kedalaman daripada City di sebagian besar area lapangan.

City mungkin masih memiliki koleksi opsi pertahanan terbesar yang pernah ada di Liga Premier. Tetapi di lini tengah, dan lini serang, Arteta memiliki lebih banyak opsi.

Ini sebagian besar karena kepergian Ilkay Gundogan dan Riyad Mahrez dari Etihad. Kedua pemain itu menyumbang total 26 gol dari 98 penampilan di semua kompetisi musim lalu.

Pengganti Gundogan, Mateo Kovacic, mencetak enam gol dalam lima musim di Chelsea, sementara belum ada pengganti yang direkrut untuk Mahrez.

“Kami hanya memiliki 18,19 pemain.Kedalaman kami mungkin yang terkecil di Liga Premier," kata Pelatih City, Pep Guardiola Februari.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved