Berita Nasional

Menolak Lakukan Aborsi, Wanita Ini Dianiaya Pacar, Diseret hingga Dicekoki Obat Penggugur Kandungan

Menolak lakukan aborsi, seorag wanita AHS (21) dianiaya oleh pacarnya, FA (18) warga Sampang, Madura.

Editor: Sesri
pixabay
ILUSTRASI 

Tak hanya itu, korban mengalami penganiayaan selama berada di dalam kendaraan.

Korban bahkan sempat diancam akan diperkosa oleh kekasih dan teman-temanya tersebut.

Sebab, perempuan itu tetap enggan menggugurkan janin yang tengah dikandungnya.

"Saya dicekik, ditendang di bagian perut. Lalu dipukuli juga sempat diancam dengan sajam dari Surabaya-Madura di mobil enggak berhenti sama sekali," ucapnya.

Baca juga: Tiga Waria di Padang Ditangkap Karena Cabuli Dan Aniaya Driver Ojol

Baca juga: Ayah di Pekanbaru Aniaya Bayinya Usia 5 Bulan hingga Tewas, Kesal karena Sering Menangis

Korban akhirnya menuruti kemauan pacarnya itu untuk menggugurkan kandungnya.

Emosi para pelaku pun mereda, hingga membawa mobilnya ke kolong Jembatan Suramadu.

Korban langsung menunggu momentum untuk melarikan diri, ketika para pelaku lengah.

Akhirnya, dia mendapatkan kesempatan dan langsung meminta bantuan pengendara yang melintas.

"Setelah saya teriak itu, saya langsung pingsan, saya enggak ingat. Yang saya ingat saya sudah tergeletak di kolong Jembatan Suramadu ditolongi para pedagang di sana," ujar dia.

( Tribunpekanbaru.com / Kompas.com)

 

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved