Berita Pekanbaru

Gunakan Metode Laser dan Manual, IDI Pekanbaru dan Kodim Gelar Khitan Massal

IDI Pekanbaru bersama Kodim 0301 Pekanbaru menggelar khitan massal gratis di markas Kodim Pekanbaru

Penulis: Alex | Editor: Rinal Maradjo
Tribunpekanbaru.com
Ketua IDI Pekanbaru, Dr dr Tb Odih SPBA Sub SP DA (K) CMC MKM Fisqua (nomor 2 dari kanan), Ketua Panitia khitanan massal, dr Agung Pamungkas (paling kanan), dr Nur Ahlina Damayanti Sp KFR (paling kiri) dan Sekretaris IDI Cabang Pekanbaru, dr Achmad Yani (nomor 2 dari kiri), saat konferensi pers di Sekretariat IDI Cabang Pekanbaru, Jalan Parit Indah, Sabtu (16/12/2023). 

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Dalam peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Ikatan Dokter Indonesia (IDI) ke-73 Tahun sekaligus Hari Juang TNI Angkatan Darat (AD), digelar khitan massal, berkolaborasi dengan Komando Distrik Militer (Kodim) 0301/Pekanbaru, Jalan Ahmad Yani, Minggu (17/12/2023).

Ketua IDI Pekanbaru, Dr dr Tb Odih SPBA Sub SP DA (K) CMC MKM Fisqua mengatakan, kegiatan ini akan diikuti oleh 276 anak, yang sudah mendaftar sejak dibuka beberapa waktu lalu.

"Sejak dibuka 10 hari lalu, Alhamdulillah terdapat 276 anak yang akan mengikuti khitan massal, yang berasal dari Kota Pekanbaru dan Kabupaten kampar. Kita berharap mudah-mudahan semuanya bisa hadir," kata dr Odih, saat konferensi pers, Sabtu (16/12/2023).

Dikatakan dr Odih, peserta khitanan massal terbuka untuk umum. Pendaftaran dibuka lewat online, door to door dan lewat Bhabinsa Kodim 0301/Pekanbaru.

"Untuk mensuksekan baksos, diturunkan hampir 100 pengurus dan anggota IDI. Terdiri dari dokter umum dan berbagai dokter spesialis dengan 25 bed tindakan," imbuhnya.

Ia juga menyampaikan, khitanan massal merupakan bukti IDI Pekanbaru siap berkolaborasi dengan Forkopimda maupun dengan perusahaan dan organisasi lainnya.

Sebelumnya IDI Pekanbaru berkolaborasi dengan Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru dengan meluncurkan kelurahan binaan.

"IDI Pekanbaru tidak hanya melakukan kegiatan intern, namun ada pengabdian masyarakat. Kita berharap kegiatan Minggu besok dapat berjalan lancar," harapnya.

Ia menambahkan, biaya baksos dari anggota IDI Pekanbaru yang menyisihkan sedikit rezeki, beberapa Rumah Sakit (RS) dan beberapa perbankan di Pekanbaru.

Sementara itu, Ketua Panitia khitanan massal, dr Agung Pamungkas menambahkan, awalnya baksos menargetkan 250 peserta, namun baksos mendapat respon positif masyarakat, sehingga bertambah menjadi 276 peserta.

"Dalam agenda kali ini, kita sediakan metode manual dan laser untuk anak-anak yang akan dikhitan," kata dr Agung yang didampingi Koordinator Acara, dr Nur Ahlina Damayanti Sp KFR dan Sekretaris IDI Cabang Pekanbaru, dr Achmad Yani.

Ia juga menyampaikan, terlebih dahulu akan dilaksanakan screening untuk menentukan apakah anak bisa dikhitan atau tidak.

"Kemudian baru tindakan dan observasi. Anak yang dikhitan juga diberi bingkisan berupa kain sarung, peci, celana khitan dan makanan. Dalam agenda ini kita juga mengundang Pemerintah Provinsi Riau dan Pemerintah Kota Pekanbaru. Untuk kegiatan kita jadwalkan mulai pukul 08.00 WIB Minggu pagi," tuturnya.

(Tribunpekanbaru.com/Alexander)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved