Berita Riau
Telan Anggaran Hingga Rp 37 Miliar Lebih, Proyek Gedung RCH di Jalan Arifin Ahmad Tak Selesai
Proyek pembangunan gedung Riau Creative Hub (RCH) di Jalan Arifin Ahmad., Pekanbaru molor dari kontrak yang disepakati.
Penulis: Syaiful Misgio | Editor: M Iqbal
TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Proyek pembangunan gedung Riau Creative Hub (RCH) di Jalan Arifin Ahmad., Pekanbaru molor dari kontrak yang disepakati.
Hingga awal tahun 2024 proyek tersebut belum tuntas dan pekerjaannya masih berjalan.
Proyek ini anggarannya bersumber dari APBD Riau tahun anggaran 2023 yang sudah berakhir.
Namun hingga tutup buku 2023, pihak kontraktor belum menuntaskan pembangunan proyek tersebut.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang, Perumahan, Kawasan Pemukiman dan Pertanahan (PUPR-PKPP) Provinsi Riau, M Arief Setiawan, Jumat (5/1/2024) membenarkan jika pekerjaan proyek pembangunan gedung RCH di Jalan Arifin Ahmad tersebut belum selesai.
Baca juga: Belum Diresmikan Pagar Gedung RCH Roboh, Dinas PUPR Minta Kontraktor Tanggungjawab
Arief mengatakan, hingga akhir tahun 2023, progres pembangunan RCH baru mencapai 94 persen.
"Iya pembangunan RCH tidak selesai, sampai akhir Desember kemarin sudah 94 persen, sisanya masih dikerjakan, kita beri perpanjangan waktu 50 hari," ujarnya.
Seperti diketahui, proyek pembangunan gedung RCH dimulai sejak tahun 2021. Pembangunan gedung masuk dalam proyek multi years atau tahun jamak dengan tiga kali penganggaran. Dengan total anggaran sekitar Rp 37,9 miliar.
Tahapan awalnya didistribusikan sejumlah Rp 4,4 miliar, tahapan ke-2 sebesar Rp 6,5 miliar, selanjutnya tahapan ke-3 Rp 27 miliar.
Gedung ini nantinya difungsikan sebagai wadah untuk mempromosikan dan menampilkan produk-produk ekonomi kreatif.
Pemprov Riau mengklaim, pembangunan RCH ini merupakan bentuk kepedulian pemerintah kepada para pelaku ekonomi kreatif (Ekraf) di Bumi Melayu Lancang Kuning.
Gedung Utama RCH rencananya akan mengakomodir 16 subsektor ekonomi kreatif diantaranya adalah pengembangan permainan, arsitektur, desain interior, musik, desain produk, fashion, desain komunikasi visual, fotografi, tv dan radio, seni pertunjukan, film, animasi dan video, penerbitan, aplikasi, periklanan, kriya dan seni rupa.
Baca juga: Belum Juga Rampung, Gubri Syamsuar Ultimatum Proyek Quran Center dan RCH Harus Tuntas Desember
"Nantinya ini akan kita diskusikan terlebih dahulu ke semua elemen termasuk kepada pelaku ekonomi kreatif yang telah berhasil maupun organisasi ekraf," kata Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Riau Roni Rakhmad.
Keberadaan RCH diharapkan dapat membawa dampak positif bagi anak muda pelaku ekonomi kreatif di Provinsi Riau sehingga perlu dukungan semua pihak.
Keberadaan gedung ini juga diharapkan dapat menjadi tempat kumpulnya anak-anak kreatif, sharing ide-ide baru, wadah pameran ekonomi kreatif, kolaborasi terjalin, inkubator Ekraf dan ekosistem ekonomi kreatif Riau maju.
"RCH punya seluruh anak ekraf, jadi semua boleh masuk dan harapannya tidak ada yang khusus. Tentunya semua ada tata cara pengelolaan. Mudah-mudahan keberadaan RCH membuat ekonomi kreatif kita maju selangkah dari daerah-daerah lain," katanya.
( Tribunpekanbaru.com/Syaiful Misgio)
| 20 Kursi Kepala OPD di Pemprov Riau Resmi Dilelang, Ini Daftarnya |
|
|---|
| Ekspedisi Dakwah ke Pedalaman Inhil Berlanjut, Salurkan Wakaf Al Quran serta Pembinaan |
|
|---|
| Mediasi Diharapkan Jadi Jalan Damai Sengketa Pelayanan Kesehatan, Pengurus PMRK Riau Dikukuhkan |
|
|---|
| Eko Patrio Pimpin Konsolidasi Pengurus DPW PAN Baru di Riau, Targetkan Empat Besar Kemenangan |
|
|---|
| Terbebani Utang Rp 1,7 T, Pemprov Riau Pastikan Infrastruktur dan Pendidikan Tidak Terkorbankan |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.