Penyaluran Minyak dari GS Zamrud ke NBS Minas Kembali Normal, Shipping Line Berhasil Dipulihkan
PT Bumi Siak Pusako berhasil memulihkan gagal salur minyak dari stasiun pengumpul atau GS Zamrud ke North Booster System (NBS) Minas.
TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - PT Bumi Siak Pusako berhasil memulihkan gagal salur minyak dari stasiun pengumpul atau Garhering Station (GS) Zamrud ke North Booster System (NBS) Minas.
Kegagalan salur minyak sempat terjadi akibat high pressure pada pipa penyalur minyak atau shipping line.
GS Zamrud merupakan fasilitas pengiriman minyak mentah dari semua lapangan di sekitar Zamrud milik Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) BSP. Dari GS Zamrud, minyak tersebut dikirim ke fasilitas North Booster System (NBS) Minas melalui shipping lines dan terus ke Dumai untuk pengapalan.
Direktur BSP, Iskandar, menjelaskan high pressure tersebut terjadi akibat adanya sumbatan di shipping line dari GS Zamrud ke NBS Minyak.
“Awalnya ada pekerjaan perawatan pipa di KM 65,150. Sepanjang pengerjaan tersebut, terjadi hujan esktrim, sehingga temperatur pipa turun dan mengakibatkan terjadinya congeal atau pembekuan minyak, yang mengakibatkan pipa penyalur tersumbat. Itulah yang menyebabkan high pressure pada shipping line,” papar Iskandar.
Indikasi high pressure sudah muncul pertama kali pada awal Maret 2024. Sejak saat itu BSP langsung membentuk tim tanggap darurat untuk memulihkan keadaan tersebut. Tim ini nantinya akan bekerja 24 jam secara bergantian untuk menyelesaikan kendala tersebut.
Iskandar menambahkan, pemulihan kondisi high pressure yang terjadi dilakukan dengan sangat hati-hati karena fasilitas pada pipa penyalur, umurnya sudah puluhan tahun.
“Jadi tim memang bekerja penuh dengan kehati-hatian, sehingga tidak menimbulkan masalah baru yang lebih besar,” jelas Iskandar.
Kerja tim tersebut, kata Iskandar, selain melakukan beberapa strategi penanggulangan, juga aktif melakukan koordinasi dengan para pihak.
Antara lain Satuan Kerja Khusus Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas), PT Pertamina Hulu Rokan (PHR), Pertagas, Kepolisian, Dinas Perhubungan dan Dinas Lingkungan Hidup.
“Dengan berbagai upaya, dan dukungan dari semua pihak, Alhamdulillah tekanan di pipa sudah mulai turun dan minyak berhasil disalurkan kembali. Dan hal yang penting lainya, tidak ada fatality dalam usaha pemulihan tersebut,” papar Iskandar.
Iskandar mengapresiasi dedikasi seluruh manajemen BSP yang cepat tanggap dalam menghadapi permasalahan di lingkungan perusahaan. Selain itu, ia juga mengucapkan terimakasih atas dukungan dari SKK Migas, PHR dan Pertagas yang telah membantu kami dalam upaya pemulihan penyaluran minyak dari GS Zamrud ke NBS Minas.
“Saya bersyukur dan terimakasih atas dedikasi manajemen dan bantuan dari semua pihak, termasuk masyarkat sekitar yang telah bersedia memahami permasalahan ini, sehingga permasalahan ini bisa teratasi,” papar Iskandar.
Menurutnya kejadian ini akan menjadi pembelajaran berharga bagi BSP dalam menjalankan bisnisnya di sektor hulu migas pada masa-masa yang akan datang.
Kepala SKK Migas Perwakilan Sumbagut, Rikky Rahmat Firdaus mengatakan saat munculnya gangguan pada shipping line yang mengakibatkan high pressure, pihaknya gerak cepat untuk menyelesaikan kendala tersebut.
Tragedi di Kos Putri Apriyani: Wajah Terbakar, Ayah Curiga Ada Jejak Pembunuhan |
![]() |
---|
Soal IPS Kelas 7 SMP/MTs Kurikulum Merdeka dan Kunci Jawaban Halaman 153 |
![]() |
---|
Kunci Jawaban Bahasa Inggris Kelas 11 Halaman 189 Activity 2 Kurikulum Merdeka Work In Pairs |
![]() |
---|
Klaim Wamen Lulusan Luar Negeri, Makan Gratis Bisa Dongkrak Kemampuan Matematika dan Bahasa Inggris |
![]() |
---|
Eks Dubes RI Untuk Amerika Buka Suara Soal Kematian Arya Daru, Yakin Dibunuh: Saya Paham Sekali |
![]() |
---|