Berita Riau
Jelang Keberangkatan , 28 Jemaah Calon Haji Riau Mengundurkan Diri, Ini Penyebabnya
Berdasarkan data dari Kanwil Kemenag Riau tercatat ada 28 jamaah calon haji Riau yang mengundurkan diri.
Penulis: Syaiful Misgio | Editor: M Iqbal
TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Jelang keberangkatan jamaah haji, ada puluhan calon jamaah haji Riau yang mengundurkan diri.
Informasi yang Tribun rangkum dari Kanwil Kemenag Riau tercatat ada 28 jamaah calon haji Riau yang mengundurkan diri.
"Dari 28 jamaah yang mengundurkan diri itu 3 orang meninggal dunia, sementara 25 orang lagi tidak berangkat karena alasan lainya," kata Kepala Bidang (Kabid) Penyelanggaraan Haji dan Umroh Kanwil Kemenag Riau Syahruddin, Kamis (9/5/2024).
Alasannya lainnya yang dimaksud diantaranya adalah karena sakit dan sebagian lagi batal berangkat karena alasan ekonomi.
"Ada yang sakit ada yang tak sanggup melunasi biaya haji" ujarnya.
Seluruh jamaah calon haji yang batal berangkat tersebut sudah membuat surat pernyataan pengunduran diri nya yang diajukan ke Kemenag Riau.
Pihaknya langsung mencari pengganti yang diambil dari daftar jamaah cadangan sesuai dengan nomor urut porsinya masing-masing.
Syahrudin mengatakan, jadwal keberangkatan, JCH asal Riau akan mulai diberangkatkan mulai tanggal 12 Mei 2014 dari Pekanbaru menuju ke Batam untuk kloter pertama Riau atau Kloter 3 BTH.
Setelah sampai di embarkasi haji Batam, selanjutnya mereka diberangkatkan ke tanah suci pada tanggal 13 Mei 2024 dari Batam menuju Madinah.
Untuk keberangkatan JCH Riau dari daerah asalnya masing-masing ke Batam ada yang melalui jalur udara dan jalur laut.
Daerah yang berangkat melalui jalur laut di antaranya, Kabupaten Rokan Hilir, Kota Dumai, Bengkalis, Siak, Meranti, dan Indragiri Hilir. Sedangkan jalur udara dari Pekanbaru, Kota Pekanbaru, Rohul, Kuansing, Inhu, Pelalawan, dan Kampar.
“JCH kita mulai diberangkatkan tanggal 12 Mei dari Bandara SSK II Pekanbaru menuju Batam. Kemudian besoknya, tanggal 13 Mei baru berangkat dari Batam menuju ke Madinah. Begitu seterusnya sampai 12 Kloter," katanya
Sementara terkait persiapan jelang keberangkatan, belum seluruhnya mendapatkan koper. Hingga saat ini JCH Riau masih kekurangan 1.388 koper.
Syahrudin mengatakan, total kebutuhan koper untuk jamaah haji Riau sebanyak 5.348 koper. Dengan rincian 5.289 jamaah ditambah 59 petugas haji.
"Koper yang sudah sampai di Riau sebanyak 3.960 koper. Itu sudah kita distribusikan ke kabupaten kota," kata Syahrudin.
Sementara sisanya, 1.388 koper lagi, kata Syahrudin, saat ini masih dalam perjalanan dari Jakarta menuju ke Pekanbaru.
"Untuk pengiriman koper tahap kedua, sudah dikirim dari Jakarta ke Pekanbaru kemarin sore," ujarnya.
Sementara untuk visa hingga saat ini masih ada 20 jamaah yang belum keluar visa haji nya meski sudah diusulkan. Selain itu masih ada 11 jamaah calon haji lagi yang belum diusulkan.
Jamaah calon haji yang belum diusulkan visa nya ini, adalah jamaah haji tambahan limpahan dari Kepri.
"Semua sudah kita request, tapi masih ada 11 jamaah tambahan baru lagi limpahan dari Kepri yang belum kita ajukan request visa nya," katanya.
Syahrudin mengatakan total JCH Riau yang sudah diajukan request visa nya sebanyak 5.278 jamaah. Namun dari jumlah tersebut masih ada 20 jamaah lagi yang visa nya belum keluar.
"Ada sekitar 20 an yang belum keluar visanya. Belum tau kita masalah nya dimana. Ini sedang kita urus langsung ke Jakarta di kedutaan besar arab Saudi," ujarnya.
Syahruddin mengatakan, pada musim haji tahun ini Provinsi Riau mendapatkan tambahan kuota haji limpahan dari Kepri.
Sebelumnya ada penambahan 5 jamaah, terbaru Riau kembali mendapatkan tambahan kuota haji 11 jamaah. Sehingga total ada penambahan 16 kuota limpahan dari Kepri.
"Iya, kita dapat tambahan lagi 11 jamaah, itu limpahan dari Kepri, karena ada 11 kuota Kepri yang tidak terisi sehingga di limpahkan ke Riau, sebelumnya ada 5, jadi totalnya ada 16 jamaah kuota tambahan," katanya.
Dengan adanya penambahan 16 kuota tambahan limpahan dari Kepri tersebut, maka kuota haji Riau yang semula berjumlah sebanyak 5.273 jamaah reguler Riau, kini menjadi 5.289 jamaah.
"Kuota tambahan ini orang kita ambil dari daftar cadangan, sesuai dengan urutan nomor porsinya," ujarnya.
Syahrudin mengatakan, pihaknya saat ini sedang mengusulkan permintaan visa untuk 11 kuota tambahan tersebut. Sedangkan untuk visa jamaah calon haji Riau yang lainnya seluruhnya sudah diajukan dan sebagian visa sudah selesai.
"Tinggal yang 11 orang kuota tambahan ini yang mau kita ajukan permintaan visa hajinya, kalau yang lainnya sudah kita request semuanya," ujarnya.
( Tribunpekanbaru.com/Syaiful Misgio)
Anggota DPR RI Syahrul Aidi Dukung Kemenkeu Batalkan Pemotongan Dana Transfer ke Daerah |
![]() |
---|
APBN Riau Defisit Rp 3,16 Triliun, APBD Justru Catat Surplus Rp 1,42 Triliun |
![]() |
---|
Dosen di Bengkalis Gugat Pihak Kampus Rp 3,6 Miliar, Ini Masalahnya |
![]() |
---|
Pemprov Riau Mulai Proses Pencairan Beasiswa, Verifikasi Dilakukan Pihak Kampus |
![]() |
---|
Pulau Rupat, Istana Siak, dan Muara Takus Diusulkan Jadi KSPN, Pesona Riau Siap Mendunia |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.