Berita Pekanbaru
Polisi Kantongi Identitas Terduga Pelaku Tabrak Lari yang Tewaskan Pelajar di Pekanbaru
Petugas dari Satlantas Polresta Pekanbaru, saat ini masih memburu pelaku tabrak lari pelajar hingga tewas beberapa waktu lalu.
Penulis: Rizky Armanda | Editor: Ariestia
TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Petugas dari Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polresta Pekanbaru, saat ini masih memburu pelaku tabrak lari pelajar hingga tewas beberapa waktu lalu.
Seperti diketahui, remaja lelaki berstatus pelajar berusia 15 tahun bernama Rhazacky Luthfi Akbar, tewas dalam kejadian ini.
Terduga pelaku sudah berhasil diidentifikasi. Saat ini, pelaku sedang dicari keberadaannya.
"Pelaku masih dalam pengejaran, mudah-mudahan segera bisa kita amankan," kata Kasat Lantas Polresta Pekanbaru Kompol Alvin Agung Wibawa, Kamis (30/5/2024).
Peristiwa kecelakaan lalu lintas ini juga viral di media sosial (Medsos).
Pelakunya diketahui menggunakan pelat mobil palsu saat berkendara.
Kecelakaan terjadi pada Senin (27/5/2024) dini hari, sekira pukul 02.40 WIB, di Jalan DR Sutomo, Kecamatan Limapuluh.
Kecelakaan melibatkan sepeda motor merk Honda Vario, dengan pelat nomor BM 6756 AN yang dikendarai Rhazacky Luthfi Akbar (15) membonceng Sri Sundari (18), dengan mobil minibus merk Toyota Calya dengan pelat nomor terpasang BG 8055 IIP.
Pengendara mobil ini, kabur dari lokasi kejadian.
Dipaparkan Alvin, mobil Toyota Calya ini bergerak di Jalan DR Sutomo, datang dari arah utara menuju selatan.
Saat sampai di simpang Jalan Kuantan Raya, mobil bertabrakan dengan sepeda motor yang dikendarai korban, yang bergerak di Jalan Teuku Umar, datang dari arah barat menuju timur.
"Diduga pengemudi mobil Toyota Calya ini mendahului sepeda motor ketika berada di persimpangan tersebut, serta dalam kecepatan tinggi dan melewati marka utuh dan setelah terjadinya kecelakaan tidak menolong korban. Pengemudi lari dari TKP," beber Alvin.
Dipaparkan Alvin, pelaku menggunakan pelat nomor palsu di mobilnya. Saat ini, pihaknya masih melakukan penyelidikan.
"Identitas pemilik mobil sudah ada titik terang," tutur Alvin.
Akibat kejadian ini diterangkan Alvin, pengendara motor atas nama Rhazacky Luthfi Akbar, mengalami luka di kepala dan tak sadarkan diri pasca kejadian.
Korban sempat dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan. Namun, nyawanya tak tertolong. Korban meninggal dunia.
Sementara korban diboncengan, mengalami luka lecet di tangan kiri dan bengkak di kepala belakang.
Alvin menegaskan, di dalam mobil pelaku didapati beberapa barang.
Di antaranya Kartu Keluarga, kartu ATM, dan satu unit handphone yang rusak.
"Doakan kita secepatnya bisa tangkap pelaku," tandas Alvin.
Sementara itu, ramai akun Medsos Instagram, mengunggah foto terduga pelaku. Salah satunya akun @pemuda_rumbai_.
Ada beberapa foto terduga pelaku yang dipajang. Selain itu, ada pula narasi yang berbunyi:
"WANTED foto pelaku tabrak lari TKP jalan sutomo pekanbaru yg mengakibat kan korban meninggal dunia..
Mr iip chan. BG 8055 IIP dalm keadaan mabuk dan membawa seorang wanita yg lagi hamil muda seorang janda anak dari pak hilal asal desa lalang kabung eko 111 kab.pelalawan,yg baru saja di nikah sirih kan nya..
Lokasi terakhir kost nya dekat jalan Riau payung sekaki.. Dia bukan oknum TNI tetapi banyak atribut TNI di mobil nya di temukan, di kaca mobil nya tertulis besar " HANTU RIMBA " yg seharus nya itu milik korp kopasus pasukan khusus TNI angkatan darat.
Dan pihak korban mengatakan serta menemukan banyak atribut TNI di atas mobil selain KK, tetapi ketika mobil mau di bawa ke polresta semua atribut hilang, keluarga korban hanya mengaman kan KK dan Hp dan di serahkan ke polresta pekanbaru (informasi pihak korban)
Bagi kawan kawan yg menemukan anak ni tolong langsung di tangkap dan di serahkan ke polisi atau pihak korban.
NB: menyerah kan diri, atau dapat sama warga kenak pukuli dan persekusi sebelum di antar ke kantor polisi.
(Tribunpekanbaru.com/Rizky Armanda)
| Pria Terduga Maling yang Jatuh Dari Atap Karena Didorong Warga di Pekanbaru Kini Jadi Tersangka |
|
|---|
| Petugas Satpol PP Pekanbaru Bakal Tindak Tegas PKL yang Masih Jualan di Bahu Jalan dan Trotoar |
|
|---|
| Vonis Eks Direktur RSD Madani Pekanbaru Dinilai Ringan, Jaksa Banding agar Hukuman 2,5 Tahun Penjara |
|
|---|
| Proses Pembukaan Simpang Purna MTQ Pekanbaru Dimulai, Sejumlah Pohon Mahoni Puluhan Tahun Dipindah |
|
|---|
| Cegah Kanker Leher Rahim, Para Remaja di Kota Pekanbaru Diajak Untuk Vaksin HPV |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/pekanbaru/foto/bank/originals/Tabrak_Lari_di_Pekanbaru_Tewaskan_Pelajar_15_Tahun_Mobil_Pelaku_Pakai_Pelat_Nomor_Palsu.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.