KASUS VINA CIREBON : Cerita Kartini yang Menangis di Hadapan Polisi demi Pegi Setiawan

"Terkait aksi dukungan masyarakat tadi siang untuk Pegi Setiawan agar kasusnya di-SP3, sangat-sangat bagus dan sangat berterima kasih kepada masyarakat, karena anak saya tidak melakukan apa-apa, sekiranya mohon untuk dihentikan saja (perkaranya) dan segera di bebaskan," katanya.

Ia menegaskan keyakinannya bahwa Pegi tidak bersalah.

"Saya yakin 100 persen anak saya tidak bersalah," ujarnya.

Di akhir pernyataannya, Kartini menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh masyarakat Indonesia atas dukungan dan bantuan yang telah diberikan.

"Kepada seluruh masyarakat Indonesia saya ucapkan terimakasih atas dukungan dan bantuannya maupun moril dan tenaga karena telah membela anak saya yang tidak bersalah," ujarnya.

Kasus Pegi Setiawan sendiri terus menjadi sorotan publik dan dukungan dari masyarakat semakin menguat.

Diharapkan, kasus ini dapat segera mendapatkan kejelasan dan keadilan yang seadil-adilnya.

Baca juga: Ibu Pegi Setiawan Mintan Bantuan ke Jokowi Karena Anaknya Tak Bersalah di Kasus Vina Cirebon

Pengacara Saka Tatal Kesurupan

Terbaru tersiar kabar jika pengacara Saka Tatal, Titin Prialianti kesurupan sambil menyebut nama Vina dan Eky.

Saka Tatal hanya divonis 8 tahun penjara dalam kasus pembunuhan Vina dan Eky karena saat itu dirinya masih di bawah umur.

Meski demikian, dirinya mengaku menjadi korban salah tangkap atas kasus pembunuhan Vina dan Eky tersebut.

Saka Tatal mengungkapkan saat kejadian dirinya sedang berada di rumah, bukan TKP pembunuhan yang disebutkan selama ini.

Pengacaranya, Titin Prialianti pun menegaskan bahwa kliennya tidak terlibat dalam kasus pembunuhan yang viral tersebut.

Belakangan, beredar video Titin mengaku kesurupan. Namun, tak dijelaskan secara rinci mengenai kejadian tersebut.

Baca juga: Alasan Sebenarnya Polisi Hapus 2 DPO Kasus Vina Cirebon, Pelaku Bukan 11 Orang

Di dalam video yang beredar itu, Titin terlihat menggeleng-gelengkan kepala menyebut seseorang berbohong.