Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Lipsus Begal di Pekanbaru

Peristiwa Begal di Pekanbaru Januari sampai Juni 2024 , Korbannya Mahasiswa , Driver Ojol hingga IRT

Data dari pihak kepolisian, dalam 5 bulan terakhir aksi begal di Pekanbaru telah menargetkan Mahasiswa , Driver Ojol samp;ai IRT . Pelaku pakai pisau

Editor: Budi Rahmat
Tribunpekanbaru.com/Rizky Armanda
Wakapolresta Pekanbaru AKBP Henky Poerwanto didampingi Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru Kompol Bery Juana Putra menjelaskan aksi para pelaku begal geng Duta Mas yang berhasil ditangkap. 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Pengungkapan begal di Pekanbaru oleh Polresta Pekanbaru dengan mengamankan 12 porang yang disebut geng Duta Mas menambah deretan aksi kejahatan serupa yang terjadi .

Geng Duta Mas ini sendiri diringkus di wailayah Kabupaten kampar yang berbatasan dengan Kota pekanbaru . Dari 12 orang yang diringkus , 4 diantaranya adalah dibawah umur .

Polisi juga menyita sejumlah barang bukti berupa double stick serta airsofgun . Selain itu juga ada sepeda motor .

Baca juga: Begal di Pekanbaru , 4 dari 12 Geng Duta Mas yang Diringkus Polisi Masih di Bawah Umur

Wakapolresta Pekanbaru AKBP Henky Poerwanto menjelaskan, aksi para pelaku dilakukan pada Minggu (16/6/2024) dini hari, sekira pukul 01.00 WIB.

"Saat itu korban bersama temannya baru selesai mengisi BBM sepeda motor di SPBU Jalan Soekarno Hatta. Saat hendak pulang tepatnya di Simpang Arifin Ahmad, datang 14 orang menggunakan sepeda motor mengadang korban, sambil ada pelaku yang menodong pisau ke korban," kata Henky, didampingi Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru Kompol Bery Juana Putra.

Lanjut Henky, sepeda motor korban senilai Rp17 juta kemudian dirampas.

Korban yang ketakutan, melarikan diri dari lokasi.

Kebetulan pada saat itu, situasi masih cukup ramai.

"Dan anggota kami yang melakukan patroli pada malam Minggu, baik itu Samapta maupun Reserse, mengetahui ada kejadian itu. Didatangi, pelaku langsung melarikan diri," ucap Henky.

Baca juga: Tak Kenal Waktu Beraksi Begal di Pekanbaru, Inilah Sejumlah BB yang Disita dari Geng Duta Mas

Pengejaran pun dilakukan oleh aparat terhadap para pelaku.

Hasilnya, 2 pelaku berhasil diamankan saat berada di simpang Jalan Arifin Ahmad - Jalan Paus.

"Dari 2 pelaku dikembangkan siapa saja kawan-kawannya. Tim berangkat ke daerah Siak Hulu, berhasil diamankan 9 pelaku. 1 orang menyerahkan diri. Sementara 2 lagi masih dalam pengejaran, sudah masuk daftar pencarian orang (DPO)," beber Henky.

Nah , selain aksi begal yang dilakukan anggota geng Duta Mas , Berikut data begal di Pekanbaru 5 Bulan terakhir

Januari 2024

Lokasi: Jalan Soekarno-Hatta

Kronologi: Seorang pengendara motor dibegal saat pulang kerja larut malam. Pelaku mengambil motor korban setelah melukai tangan korban dengan senjata tajam.

Tindakan Polisi: Pelaku berhasil ditangkap dalam waktu 48 jam setelah kejadian berkat rekaman CCTV di sekitar lokasi.

Februari 2024

Lokasi: Jalan Sudirman

Kronologi: Dua remaja menjadi korban begal saat sedang berjalan kaki. Pelaku menggunakan sepeda motor untuk mengejar dan mengancam korban dengan senjata tajam, mengambil telepon genggam dan dompet.

Tindakan Polisi: Pelaku masih dalam pengejaran, dan polisi meningkatkan patroli di kawasan tersebut.

Baca juga: Polisi Ciduk Geng Motor yang Meresahkan Warga Pekanbaru, Sebelumnya Begal Pemuda di Arifin Ahmad

Maret 2024

Lokasi: Jalan Riau

Kronologi: Seorang ibu rumah tangga menjadi korban begal di siang hari saat hendak menjemput anaknya di sekolah. Pelaku mengambil tas yang berisi uang dan barang berharga lainnya.

Tindakan Polisi: Polisi masih mengumpulkan bukti dan meminta saksi mata untuk memberikan informasi.

April 2024

Lokasi: Jalan Arifin Ahmad

Kronologi: Seorang mahasiswa dibegal saat pulang dari kampus. Pelaku mengancam dengan pisau dan merampas motor serta laptop korban.
Tindakan Polisi: Polisi berhasil menangkap pelaku berkat informasi dari masyarakat dan rekaman CCTV.

Mei 2024

Lokasi: Jalan Tuanku Tambusai

Kronologi: Seorang pengemudi ojek online menjadi korban begal saat sedang menunggu penumpang. Pelaku melukai korban dan mengambil motor serta uang tunai.

Tindakan Polisi: Pelaku berhasil ditangkap dalam operasi gabungan antara Polsek setempat dan Polresta Pekanbaru.

Upaya Kepolisian
Kepolisian Pekanbaru terus meningkatkan upaya untuk memberantas kasus begal dengan beberapa langkah strategis, antara lain:

Patroli Rutin: Patroli rutin di kawasan rawan kejahatan terutama pada malam hari. Pos Keamanan Keliling: Pendirian pos keamanan keliling di beberapa titik strategis.

Penggunaan CCTV: Pemasangan CCTV di lokasi-lokasi strategis untuk memantau aktivitas mencurigakan. Sosialisasi
Keamanan: Menggelar sosialisasi kepada masyarakat mengenai pentingnya kewaspadaan dan cara-cara menghindari menjadi korban begal.

Aplikasi Pengaduan: Pengembangan aplikasi pengaduan online agar masyarakat bisa melaporkan kejahatan dengan cepat dan mudah.

Baca juga: Terkait Aksi Begal di Kota Pekanbaru, Berikut Imbauan Polisi

Selalu Berhati-hati

Wakapolresta Pekanbaru AKBP Henky Poerwanto mengungkapkan, pihaknya akan terus melakukan upaya pencegahan terkait dengan aksi kejahatan khususnya C3 (Curas, Curat dan Curanmor), termasuk begal.

"Kelompok (kejahatan) ini tidak kenal waktu melakukan aksinya, untuk itu kepada masyarakat yang tidak memiliki kepentingan sampai malam hari, lebih baik di rumah saja," imbau Henky, Rabu (19/6/2024).

Henky turut mengingatkan, agar sebaiknya tidak menggunakan sesuatu yang dapat menimbulkan niat dari pelaku. Seperti barang berharga, dan sebagainya.

Kepada masyarakat, khususnya anak berusia remaja, Henky juga mengingatkan agar tidak ikut-ikutan kelompok yang melanggar aturan dan menjurus pada aksi kriminalitas.

Jika kedapatan diterangkan Henky, tentu akan diberi sanksi sesuai hukum yang berlaku.

"Masyarakat khususnya anak-anak tidak perlu ikutan kelompok yang melanggar aturan, boleh kelompok tapi yang bermanfaat, tidak ikut dalam aksi begal. Karena ini menimbulkan keresahan di masyarakat dan membahayakan," ungkap dia. (*)

( Tribunpekanbaru.com )

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved