Lipsus Begal di Pekanbaru

Peran Penting NP Anak Klewang dalam Geng Duta Mas Begal di Pekanbaru, Disebut Sebagai Anggota Tertua

Anan Klewang, pimpinan geng motor sadis di Pekanbaru, kini juga menghebohkan masyarakat karena aksinya bersama Geng Duta Mas.

|
Penulis: Rizky Armanda | Editor: Ariestia
Tribunpekanbaru.com
Klewang ketua geng motor sadis dan NP anaknya anggota Geng Duta Mas, pelaku begal di Pekanbaru 

Mengaku jadi Korban Geng Motor

NP memberi pengakuan kalau sebenarnya, ia juga menjadi korban geng motor.

NP bersama 13 orang rekannya, beraksi melakukan dugaan begal pada Minggu (16/6/2024) dini hari, sekira pukul 01.00 WIB.

Ia dan teman-temannya ditangkap usai diduga terlibat aksi begal sepeda motor, terhadap korbannya pria bernama Jorgi Yohandres (21).

NP berkisah, saat itu sebenarnya ia bersama rekan-rekannya sedang mencari orang yang mengejar mereka, tengah malam, sepekan sebelumnya.

Dimana, kejadian yang menimpa NP, terjadi saat ia dan teman-temannya baru selesai nonton balap liar.

"Waktu itu kami dikejar 30 motor di Jalan Arifin Ahmad. Malam minggu sebelumnya. Orang itu pakai sweater, masker, kayak ninja. Ada yang bawa samurai sama tongkat baseball. Itu awal mulanya," kata NP saat diwawancarai tribunpekanbaru.com Jumat (21/6/2024).

Dipaparkan NP, ia bersama 7 orang rekannya yang lain, berboncengan dengan 4 sepeda motor melintas di Jalan Arifin Ahmad.

Tiba-tiba, datang 30-an sepeda motor mendekat. Seorang rekan NP, dikejar.

"Saya mau nolong, saya bilang ke orang-orang itu, kalau berani kejar saya aja. Jadi saya yang dikejar. Kawan saya, saya suruh belok ke Jalan Rambutan. Saya sempat dipukul bagian kaki dengan tongkat baseball. Saya terus lari ke arah Jalan Soekarno Hatta, baru mereka berhenti," ujarnya.

Lanjut NP, kejadian yang menimpanya ini, ia ceritakan kepada temannya

RN. Dari sinilah, muncul niat untuk balas dendam mencari orang yang mengejar dan memukulnya itu.

"Pas malam Minggu (15 Juni 2024), kami 14 orang pergi ke Jalan Arifin Ahmad mencari. Istilahnya, kalau dapat orangnya mau kami pukul. Waktu itu, RN menyetop korban (Jorgi Yohandres). RN nanya, ini orangnya. Saya jawab bukan. Tapi tetap digasnya (korban diancam). Diambilnya sepeda motor korban lalu dia kabur sama satu lagi kawannya HB," beber NP.

Atas kejadian tersebut, NP bersama 11 orang yang lain, akhirnya ditangkap polisi dari Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polresta Pekanbaru atas dugaan pembegalan, pada Minggu paginya.

Berurusan dengan hukum hingga masuk penjara menjadi pengalaman pertama bagi NP.

Aparat saat ini masih memburu 2 orang pelaku lagi yang sedang diburu aparat.

Mereka yakni RN dan HB, otak pelaku begal.

Nama Geng Duta Mas diambil dari lingkungan perumahan tempat mereka tinggal, yang berada di daerah Siak Hulu, Kabupaten Kampar, Riau.

(TRIBUNPEKANBARU.COM)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved