Serangan Buaya di Inhil

Momen Dramatis Zulkarnain Lepas dari Gigitan Buaya , Bergumul dalam Air dan Nekat Peluk Predator

Dalam kondisi terpojok , Zulkarnain memeluk Buaya yang menggigit tangannya . Ia kemudian melakukan usaha yang ampuh melepaskan gigitan

Penulis: Theo Rizky | Editor: Budi Rahmat
tangkap layar
Zulkarnain warga Inhil diterkam buaya 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Inilah momen dramatis Zulkarnain warga Parit Kalimantan Desa Penjuru, Kecamatan Kateman, Kabupaten Indragiri Hilir, Provinsi Riau bergumul dengan buaya .

Pria berusia 38 tahun itu bisa dikatakan memiliki nyali meskipun dalam posisi terjepit dan mengancam nyawa .

Betapa tidak , buaya sepanjang 3 meter dan selebar tiga keping papan tersebut telah menggigit tangannya .

Baca juga: DETIK-DETIK Pria di Inhil Riau Diseret Buaya Saat Mandi, Selamat Setelah Tusuk Mata Buaya Pakai Jari

Zulkarnain bahkan sudah diserat sang buaya ke dalam sungai . Namun , ia tak patah arang untuk bertahan meskipun kondisinya sulit .

Kejadian tersebut berlangsung Minggu (7/7/2024) sekira pukul 02.30 WIB .

Meski bisa menyelamatkan diri namun Zulkarnain harus mendapatkan perawatan serius akibat gigitan buaya di bagian tangannya .

Sempat Peluk Buaya

Zulkarnain masih mengingat bagaimana hari itu ia dikejutkan dengan seekor buaya yang tiba tiba muncul dan menerkam tangannya .

Dalam kondisi syok buaya secepatnya menarik Zulkarnain ke dalam sungai .

Zulkarnain saat itu tengah mandi . Dan air dalam kondisi pasang . Saat itulah hewan predator itu memanfaatkan kondisi.

Zulkarnain yang lengah langsung diterkam dibagian tangan . Buaya langsung menyeretnya ke dalam sungai .

Jelas itu buaya yang lumayan besar , panjang 3 meter dan lebar tiga keping papan .

Baca juga: Pria di Inhil Riau Diterkam Buaya saat Lagi Mandi, Ini Imbauan BBKSDA Riau

Setelah menerkam tangan Zulkarnain , buaya terus menyeratnya sampai jarak 15 meter dari tempat ia mandi .

Kejadian dramatis pada momen Zulkarnain bertahan dari serangan buaya pun terjadi.

Zulkarnain adu kuat. Ia manfaatkan kekuatannya untuk terus bertahan dan terus berani.

Zulkarnain berusaha menyelamatkan diri dari cengkaram buaya

Dalam kondisi terpojok dan tergigit, Zulkarnain memeluk dan memukul buaya serta mencucuk mata buaya menggunakan ujung jari.

Usahanya itu memberikan peluang bagi Zulkarnain untuk menyelamatkan diri .

Karena buaya melepaskan gigitan dan Zulkarnain terlepas . Buaya yang kesakitan ditinggalkan Zulkarnain yang berenang ke tepi .

Ia duduk di pelataran pelabuhan mengatur nafas melepas sesak dan syoknya usai bergumul dengan buaya liar.

Baca juga: Tusuk Mata Buaya Pakai Jari, Pria di Inhil Riau Lepas dari Gigitan Setelah Diseret 15 Meter

Usai kejadian tersebut istri datang dan membawa suaminya ke dalam rumah untuk mendapatkan perawatan.

Himbauan BKSDA

Pihak Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau melalui staf BBKSDA Riau yang menjadi pemangku wilayah setempat akan berkoordinasi dengan Pemerintah Daerah untuk bersama-sama melakukan cek dan penanganan dini lapangan.

Hal ini disampaikan Kepala BBKSDA Riau Genman Suhefti Hasibuan, Senin (6/7/2024).

Genman pun mengimbau agar warga lebih berhati-hati saat beraktivitas di sepanjang aliran sungai yang menjadi habitat buaya.

"Sebagai informasi, secara keseluruhan sungai-sungai terutama sungai yang besar di inhil merupakan habitat buaya," ujarnya.

Dilanjutkannya, pihak BBKSDA bekerja sama dengan Pemda Inhil sudah memberi himbauan berupa pamflet di lokasi-lokasi yang menjadi habitat buaya.

"Agar warga berhati-hari beraktivitas dan bila dimungkinkan untuk menghindarinya," tambah Genman. (*)

( Tribunpekanbaru.com )

Baca juga: Tangan yang Robek jadi Bukti Benediktus Bergumul dengan Buaya, Diterkam saat Menjaring Ikan

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved