Wartawan Terbakar Sekeluarga di Sumut

BG, Preman Besar Karo yang Suruh Bakar Rumah Wartawan Ternyata Mantan Ketua Ormas Ini

Bebas Ginting, otak pembakaran rumah wartawan di Karo yang menyebabkan empat orang tewas ternyata mantan ketua Ormas.

Editor: Muhammad Ridho
tangkap layar Tribun Medan
BG, Preman Besar Karo yang Suruh Bakar Rumah Wartawan Ternyata Mantan Ketua Ormas Ini 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Bebas Ginting, otak pembakaran rumah wartawan di Karo yang menyebabkan empat orang tewas ternyata mantan ketua Ormas.

Diketahui Polisi telah menangkap otak pembakaran rumah wartawan Tribrata TV, Rico Sempurna Pasaribu di Karo, Sumatera Utara, Bebas Ginting.

Saat kebakaran, Sempurna dan 3 anggota keluarganya tewas terbakar.

Dari hasil pemeriksaan ahli forensik terungkap Sempurna Pasaribu dan tiga anggota keluarganya masih hidup saat api kebakaran membakar tubuh mereka. 

BG adalah orang ketiga yang ditangkap polisi dari kasus wartawan terbakar sekeluarga di Sumut .

Belakangan terungkap, Bebas Ginting adalah mantan Ketua AMPI Kabupaten Karo.

Kabid Humas Polda Sumut Kombes Hadi Wahyudi mengatakan, Bebas Ginting merupakan orang yang memerintahkan dua eksekutor bernama dua eksekutor yakni Rudi Apri Sembiring alis RAS (37) dan Yunus Syahputra alias SYT (36).untuk membakar rumah Rico.

Sebelum mengamankan Bebas Ginting, polisi lebih dulu menangkap Rusdi Apri dan Yunus Syahputra.

"Pelaku ketiga yang kita tetapkan sebagai tersangka ini berinisial B alias bulang, dia memerintahkan kedua eksekutor untuk membakar rumah korban," ungkap Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi, Kamis (11/7/2024).

Hadi Wahyudi mengatakan Bebas tercatat sebagai warga warga Jalan Veteran Gang Sempakata Ujung, Kelurahan Kampung Dalam, Kabanjahe, Tanah Karo.

Bebas jadi tersangka setelah serangkaian penyidikan 28 saksi dan juga analisa forensik terhadap pola komunikasi antara Bebas dan YST.

Hadi Wahyudi menjelaskan, pelaku memerintahkan kedua pelaku untuk membakar rumah korban.

"Tersangka B memberikan uang Rp 130.000 kepada RAS untuk dibelikan minyak Pertalite dan Solar yang dicampur dan digunakan membakar rumah korban," jelasnya.

Polisi masih belum menentukan motif para pelaku melakukan aksi pembakaran ini yang terekam sangat jelas dari CCTV di sekitar rumah korban Sempurna Pasaribu.

Mantan ketua ormas

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved