Ibu dan Anak Tewas di Bengkulu

Pesan Sendu Lia Anggraini, Ibu yang Ditemukan Tewas Bersama Bayi 5 Bulan di Bengkulu

Dimana diduga pesan itu ada sangkut pautnya dengan penyebab kematian korban beserta anaknya.

Kolase Tribun Bengkulu
Beredar isi pesan Whatsapp yang dikirim korban kepada suaminya Andi sebelum ditemukan tewas mengenaskan bersama anaknya. 

"Nanti kita pastikan ada atau tidaknya keterkaitan pesan tersebut dengan kasus ini, masih kita dalami," ungkap Kasat.

Kasat menyebut sejauh ini sudah ada 8 orang saksi yang dimintai keterangan. Mulai dari suami korban hingga warga sekitar rumahnya. Untuk pengungkapan kasus ini, Sat Reskrim Polres Kepahiang bakal melibatkan beberapa tim ahli. Tujuannya untuk membuat kasus tewasnya ibu dan anak itu terang benderang motif atau penyebabnya.

"Sejauh ini sudah 8 saksi, nanti kita akan libatkan beberapa ahli juga," tutup Kasat.

Baca juga: Warga Dibikin Heran dengan Tingkah Yundi Efran, Tak Menyangka Dibunuh di Kamar Mandi

Baca juga: Abdul Pasren Muncul ke Publik, sebut Istri Sering Menangis, Menghilang Demi Keamanan dan Kenyamanan

Sederet Kejanggalan Kematian Ibu dan Anak

Kasus tewasnya ibu dan anak di Desa Talang Tige Kecamatan Muara Kemumu masih misteri.

Apakah ibu dan anak itu korban pembunuhan ataukah kemungkinan lainnya.

Dimana dari hasil autopsi dan cek TKP, sejumlah kejanggalan ditemukan sehingga kasus ini masih menjadi misteri.

Dari data terhimpun, banyak ditemukan ceceran darah di sekitar lokasi yang diduga semuanya dari sang ibu yakni Lia Anggraini (36).

Korban Lia mengalami sejumlah luka ditubuhnya mulai dari putusnya urat nadi, luka diperut, luka ditangan dan luka di kaki kiri. Luka-luka itu disebabkan oleh senjata tajam (sajam).

Diduga korban Lia meninggal dunia akibat lemas karena kehabisan darah. Saat ditemukan, kondisi tubuh korban telah kaku.

Bahkan ada telur lalat disejumlah bagian tubuhnya. Diperkirakan korban ini telah lama tewas dengan perkiraan lebih dari empat jam sebelum ditemukan.

Sedangkan untuk anaknya Jibril (5 bulan), meninggal dunia akibat terbelah menjadi dua bagian.

Dari tubuh bayi itu terdapat bekas bacokan sajam jenis parang yang berulang kali hingga akhirnya terputus.

Hal ini terlihat dari adanya lebam yang ada ditubuh bayi malang itu sehingga dapat disimpulkan bayi itu berulang kali dibacok hingga tewas dengan kondisi mengenaskan.

Adapun kejanggalan lainnya adalah, darah milik korban Lia yang berceceran.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved