Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Karhutla di Inhil

Titik Api Muncul di Desa Pasir Emas Inhil, 2 Hektar Kebun Sawit Masyarakat Terbakar

Titik api Kebakaran Hutan Dan Lahan (Karhutla) mulai muncul di Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) dalam beberapa hari terakhir.

|
Penulis: T. Muhammad Fadhli | Editor: M Iqbal
istimewa
Pemadaman dan pendinginan titik api masih terus dilakukan Tim gabungan dari BPBD Inhil dan Masyarakat Peduli Api (MPA) di Desa Pasir Mas, Kecamatan Batang Tuaka Inhil hingga Kamis (25/7) sore. 

TRIBUNPEKANBARU COM, INHIL – Titik api Kebakaran Hutan Dan Lahan (Karhutla) mulai muncul di Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) dalam beberapa hari terakhir.

Hingga Kamis (25/7) sore, pemadaman dan pendinginan titik api masih terus dilakukan Tim gabungan dari BPBD Inhil dan Masyarakat Peduli Api (MPA) di Desa Pasir Mas, Kecamatan Batang Tuaka.

Lokasi titik api karhutla berdekatan atau hanya sekitar 2 Km dengan kebun plasma PT SAGM, tepatnya di Parit lintang Sungai Aya perbatasan Desa Junjangan.

Kepala Desa Pasir Emas Abdul Rahman mengatakan, titik api sudah terpantau sudah sekitar 2 hari lalu dan semakin tidak bisa di kendalikan sehingga melaporkan ke Posko BPBD Inhil.

Baca juga: Tidak Memiliki Perkerjaan Tetap membuat Pemuda di Desa Pulau Burung Inhil Nekat Edarkan Sabu

“Sekitar 2 hektar lahan perkebunan sawit milik masyarakat yang terbakar. Penyekatan oleh petugas masih dilakukan agar tidak merembet. Terimakasih kepada BPBD Inhil atas respon cepatnya,” ujarnya kepada Tribunpekanbaru.com.

Terpisah, Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Inhil Raja Arliansyah menjelaskan, TRC BPBD Inhil yaitu Tim III Karhutla bersama MPA dan pihak desa serta masyarakat masih berjibaku melakukan Pemadaman dan pendinginan Karhutla.

“Hari ini pertama kita turun setelah laporan masuk kemarin. Saat ini anggota msih melakukan pemadaman, kondisi terkini masih berasap,” ujar Arliansyah saat dikonfirmasi.

Ditambahkannya, peralatan yang diturunkan yaitu, mesin Mini Streker 2 Unit, mesin Apung 1 Unit serta armada treker 5 unit dan mobil pikc up 1 Unit.

“Jarak tempuh ke lokasi sekitar 2,5 jam Perjalanan atau 7 Km. Kendala dilapangan yaitu angin kencang serta sumber air yang jauh,” pungkasnya.

( Tribunpekanbaru.com /T. Muhammad Fadhli).

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved