Selebgram Medan Tewas
Meski Keluarga Klaim Sudah Berdamai, Makam Selebgram Medan yang Tewas Usai Sedot Lemak Dibongkar
pihak klinik sudah lebih dulu berdamai dengan keluarga mereka di Pangkalan Brandan, Kabupaten Langkat sehari setelah korban tewas.
"Dan anak korban ditanggung biaya sekolahnya sampai SMA. Tak hanya itu, ada uang tunai Rp 50 juta yang kami terima dari pihak klinik," sambungnya.
Baca juga: Warganet Kuliti Identitas Keluarga Marisa Putri, Mahasiswi yang Tabrak IRT hingga Tewas di Pekanbaru
Baca juga: 8 Anggota TNI di Medan Diserang 20 Anggota Geng Motor Menggunakan Senjata Tajam
Disinggung soal isu jika peti jenazah gak boleh dibuka saat tiba di rumah duka, Efrizal membantahnya.
"Kalau soal jenazah katanya petinya enggak boleh dibuka itu bohong. Kami buka dan semua pelayat melihat jasad almarhumah," ujar Efrizal.
Dikabarkan sebelumnya, Okta Vivilia, kakak korban mengatakan kematian adiknya sangat mengejutkan karena korban saat itu sehat dan masih berbalas pesan dengannya maupun rekan-rekannya di Kota Medan.
Atas kejadian ini, Okta menduga adiknya menjadi korban dugaan malapraktik klinik kecantikan tersebut.
Sebab, penjelasan dari kuasa hukum klinik kecantikan tersebut dianggap tidak masuk akal.
Belakangan, tewasnya Ella Nanda Sari (30) diduga saat operasi sedot lemak di klinik kecantikan WSJ Beauty, Depok, berujung damai.
Meski sempat akan melapor ke Polisi, keluarga korban mengurungkan niatnya untuk melanjutkan kasus ini.
Okta Vivilia, kakak korban menjelaskan, pihak klinik sudah lebih dulu berdamai dengan keluarga mereka di Pangkalan Brandan, Kabupaten Langkat sehari setelah korban tewas.
Kata Okta, klinik kecantikan WSJ Beauty Depok memberikan uang duka sebanyak Rp 50 juta
"karena pihak klinik dan pihak keluarga yang di Pangkalan Brandan sudah membuat perdamaian. Uang duka Rp 50 juta,"kata Okta Vivilia, Selasa (30/7/2024).
Bukan cuma uang duka, Okta juga menyebut pihak klinik berjanji akan membiayai pendidikan anak korban yang kini berusia 9 tahun hingga berusia 18 tahun.
Selain itu, ada juga kesepakatan dan perjanjian lain yang tidak diungkapkan lebih detail.
"janji membiayai pendidikan anaknya sampai usia 18 tahun. Kemudian membuat perjanjian dan kesepakatan sama kita."
Okta menerangkan, pihak klinik kecantikan WSJ Beauty Depok sudah menjelaskan kenapa korban tewas.
Katanya, korban diduga tidak jujur saat mau menjalani operasi sedot lemak.
Harusnya dia datang dan istirahat selama 2 hari sebelum operasi.
Ternyata korban diduga datang di hari itu juga saat mau operasi.
(TRIBUNPEKANBARU.COM)
UPDATE Selebgram Medan Tewas Akibat Sedot Lemak: Sudah Berdamai, Anak Korban Ditanggung |
![]() |
---|
Kejanggalan Tewasnya Selebgram Medan Usai Sedot Lemak: Dilarang Lihat Jasad Korban,Dikabari Lewat VC |
![]() |
---|
DETIK-DETIK Selebgram Medan Sedot Lemak hingga Meregang Nyawa: Sempat Ngigau dan Dilarikan ke RS |
![]() |
---|
UPDATE Kasus Selebgram Medan Tewas Usai Sedot Lemak: Dua Sosok Ini Diperiksa Polisi |
![]() |
---|
Soal Uang Santunan Selebgram Medan, Kakak Korban: Masa Sih Nyawa Dibayar Seharga Rp 50 juta |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.