Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Begal di Pekanbaru

Kondisi Terkini Korban Begal di Pekanbaru, Ditusuk di Punggung dan Sepeda Motor Dibawa Kabur

korban mengalami satu luka tusukan, serta beberapa goresan di tubuh karena sempat melakukan perlawanan terhadap kedua pelaku.

Penulis: Rizky Armanda | Editor: Sesri
Capture Ig Kabarpekanbaru
Media sosial (Medsos) Instagram dihebohkan dengan tayangan video yang menyebutkan terjadinya aksi begal, diduga terjadi di Kota Pekanbaru. 

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Kondisi Andika Saputra (19) korban begal di Pekanbaru mulai membaik.

Andika Saputra dibegal oleh 2 orang pria tak dikenal di Jalan Terubuk,  Kelurahan Tangkerang Barat, Kecamatan Marpoyan Damai, Kota Pekanbaru pada Selasa (20/8/2024) sekitar pukul 19.15 WIB.

Sepeda motor miliknya merk Yamaha Aerox warna hitam dengan pelat BM 5020 ZBB, dibawa kabur pelaku.

Korban mengalami kerugian sekitar Rp29,5 juta.

Tak hanya itu, korban juga ditusuk oleh pelaku dengan senjata tajam (Sajam).

Kakak korban, Dewi Puspita Sari (34) mengungkap, korban mengalami satu luka tusukan, serta beberapa goresan di tubuh karena sempat melakukan perlawanan terhadap kedua pelaku.

"Kondisi korban sekarang sudah agak membaik," kata Dewi kepada tribunpekanbaru.com, Kamis (22/8/2024).

Dewi menyebut, peristiwa yang menimpa adiknya itu, sudah ia laporkan ke Polresta Pekanbaru pada Rabu (21/8/2024) kemarin.

Baca juga: Kesaksian Perekam Video Viral Dugaan Aksi Begal di Pekanbaru, Sempat Dikira Orang Berantem

Baca juga: Pengakuan Driver Ojol Korban Begal di Pekanbaru, Pelaku Tinggalkan Senter Setrum di Lokasi

Ia menceritakan, mulanya ia mendapat telepon dari sang adik, bahwa ia ditusuk oleh orang tak dikenal dan sepeda motornya dirampas.

Mendapat kabar itu, Dewi langsung bergegas menuju ke lokasi tempat keberadaan adiknya.

"Saya lihat punggungnya sudah berdarah, lalu saya bawa ke Rumah Sakit Annisa untuk berobat. Setelah berobat, saya bawa adik saya ke rumah," ucapnya.

Dewi berharap, pihak kepolisian dapat segera menangkap pelaku begal adiknya.

Sementara itu, wanita bernama Dita, merupakan saksi mata sekaligus perekam video dugaan aksi begal tersebut.

Saat dihubungi tribunpekanbaru.com via direct message Instagram, Dita bercerita, saat itu ia lewat sendiri di Jalan Terubuk, dengan mengendarai mobil untuk menjemput temannya.

"Terus di depan (sebuah) rumah pagar putih saya pikir mereka berantem. Tapi kok rebutan motor gitu. Motornya udah jatuh berkali-kali tapi tetap berusaha direbut sama begalnya," sebut Dita.

Lanjut dia, korban kemudian berteriak minta tolong. Tapi saat itu, warga yang melintas tak berani menolong.

"Setelah begalnya kabur, nggak lama ada motor nyamperin gitu boncengin  abang yang dibegal buat ngejar (pelaku). Tapi ga tahu dapat apa ga, saya ga ikutin lagi," ujarnya.

Dia menyebut, peristiwa berlangsung sekitar 20 menit.

Saat ditanyai soal informasi yang menyebut korban juga ditusuk dengan senjata tajam (Sajam), Dita menduga hal tersebut juga terjadi.

"Sepertinya iya, kayaknya (pelaku) bawa pisau gitu," ucapnya.

Diberitakan sebelumnya, media sosial (Medsos) Instagram dihebohkan dengan tayangan video yang menyebutkan terjadinya aksi begal di Kota Pekanbaru.
Video diunggah oleh akun @viralpekanbaru.

Dalam video singkat berdurasi tersebut, terdengar suara minta tolong.

Terduga pelaku berjumlah 2 orang.

Korban terlihat jatuh tersungkur. Sementara kedua pelaku, kabur melarikan diri sambil berkendara dengan sepeda motor.

Berikut keterangan dalam video viral tersebut:

"Selasa 20 Agustus selepas magrib, diduga terjadi pembegalan sepeda motor oleh 2 orang, kejadian terjadi di Jl. terubuk ujung dekat jalan Nila paus, Pekanbaru.

Kejadian sempat direkam pengendara mobil dekat lokasi kejadian, semoga pihak berwajib bisa segera menangkap dan mengetahui motif para pelaku, melarikan sepeda motor korban.

Buat teman-teman dimanapun berada harap selalu waspada dan berhati-hati, terutama saat melintasi jalanan yang sepi dan minim penerangan"

Terkait kejadian tersebut, Tribunpekanbaru.com sudah melakukan upaya konfirmasi kepada Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru Kompol Bery Juana Putra.

Perwira menengah berpangkat bunga melati satu di pundak itu menyebut, dirinya akan mengecek kebenaran informasi tersebut.

"Lagi kita cek laporannya, nanti akan kami informasikan kembali," katanya, Rabu (21/8/2024).

( Tribunpekanbaru.com/Rizky Armanda)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved