Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Pilkada Jakarta

Anies Baswedan Terlanjur Pakai Baju Merah , Malah yang Melenggang Duet Pramono Anung-Rano Karno

Entah bagaimana nasib Anies Baswedan di Pilkada Jakarta . Namanya justru menghilang setelah duet Pramono-Rano Karno yang muncul ke permukaan

Editor: Budi Rahmat
tangkap layar Kompas.com / ist
Rano karno dan Anies Baswedan 

Ketua DPP PDI-P Said Abdullah pun tidak membantah maupun membenarkan ketika ditanya soal kabar yang mennyebut Anies bakal diusung oleh PDI-P berpasangan dengan mantan Gubernur Banten Rano Karno.

"Insya Allah," kata Said Abdullah.

Anies pun tidak ketinggalan melempar sinyal bahwa ia bakal diusung PDI-P.

Timnya menyebarkan keterangan pers bahwa Anies telah berpamitan kepada ibundanya, Aliyah Rasyid Baswedan seakan hendak pergi meminta restu untuk bertugas.

Berdasarkan foto yang dirilis, Anies mengenakan kemeja batik tenun merah, warna yang identik dengan PDI-P, saat berpamitan dengan sang ibu.

"Anies berangkat dulu ya, mohon doa restunya semoga dilancarkan hari ini,” kata Anies dalam keterangannya, Senin.

“Insya Allah Anies dimudahkan dalam mengemban amanah apapun, semoga selalu diiringi dan diberikan pertolongan Allah SWT,” tutur Aliyah pada Anies.

Pilkada Jakarta tak diumumkan

Pada Senin siang, Sekretaris Jenderal Hasto Kristiyanto mengumumkan sejumlah calon kepala daerah yang diusung pada Pilkada 2024, tetapi calon gubernur Jakarta tidak masuk dalam daftar.

Padahal, Anies dan Rano disebut-sebut sudah tiba di Kantor DPP PDI-P untuk mengikuti acara pengumuman calon kepala daerah.

Ketua DPP PDI-P Djarot Saiful Hidayat mengakui bahwa Anies sempat berkunjung ke Kantor DPP PDI-P, pada Senin.

Menurut dia, Anies dan Rano bertemu untuk membahas soal Jakarta ke depan.

"PDI Perjuangan itu selalu membangun komunikasi dan dialog. Memang Pak Anies tadi kita lihat sempat datang, di gedung B ketemu sama si Doel, Bang Rano, betul enggak?" ucap Djarot di Kantor DPP PDI-P, Senin sore.

Djarot menilai wajar Anies dan Rano saling berdikusi karena keduanya sama-sama berstatus sebagai mantan kepala daerah, yakni mantan gubernur Jakarta dan Banten.

"Jadi, dalam rangka untuk silaturahmi, untuk membicarakan sebetulnya DKI ke depan itu seperti apa, tukar menukar pengalaman," kata dia.

Sumber: Kompas.com
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved