Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru Pasang Alat Skrining Virus Mpox
Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim (SSK) II Pekanbaru kini meningkatkan langkah pencegahan terhadap penyebaran virus Monkey Pox (Mpox).
TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim (SSK) II Pekanbaru kini meningkatkan langkah pencegahan terhadap penyebaran virus Monkey Pox (Mpox).
Pencegahan dilakukan dengan memasang alat skrining canggih di pintu masuk kedatangan internasional.
Mpox yang baru-baru ini dinyatakan sebagai Public Health Emergency of International Concern (PHEIC) oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada 14 Agustus 2024 lalu.
Radityo Ari Purwoko selaku EGM Bandara SSK II Pekanbaru sekaligus Ketua Komite Fasilitasi (FAL) Bandara Internasional SSK II Pekanbaru, mengungkapkan bahwa bandara ini telah dilengkapi dengan berbagai peralatan untuk mendeteksi dan mencegah penyebaran virus.
"Kami telah memasang thermal scanner di titik-titik kedatangan untuk memonitor suhu tubuh penumpang yang tiba. Jika ditemukan penumpang dengan suhu tubuh yang tidak normal atau menunjukkan gejala-gejala Mpox, mereka akan segera diarahkan ke tempat isolasi untuk observasi lebih lanjut," kata pria yang akrab dengan nama Oki kepada Tribunpekanbaru.com, Senin (2/9/2024).
Selain itu, seluruh petugas bandara juga dilengkapi dengan alat pelindung diri (APD) seperti masker dan sarung tangan guna memastikan mereka terlindungi saat menjalankan tugas.
"Ini adalah upaya kita bersama untuk memastikan keselamatan dan kesehatan baik petugas maupun penumpang," tambah Oki.
Baca juga: Pintu Masuk Internasional Pelabuhan Bengkalis Riau Belum Berlakukan Aturan Khusus Antisipasi Mpox
Baca juga: Waspada Penyebaran Virus Mpox di Riau, RSUD Arifin Ahmad Siapkan Ruang Isolasi
Sejalan dengan upaya pencegahan ini, Kementerian Perhubungan pada 27 Agustus 2024 telah mengeluarkan Surat Edaran Nomor SE 5 DJU Tahun 2024 tentang Penggunaan SatuSehat Health Pass untuk pelaku perjalanan luar negeri.
Meskipun saat ini SatuSehat Health Pass baru diterapkan di Bandara Soekarno-Hatta dan Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bandara Internasional SSK II Pekanbaru juga tengah mempersiapkan diri untuk implementasi kebijakan ini jika diperlukan di masa mendatang.
"Kami terus berkoordinasi dengan pihak terkait dan menyiapkan semua fasilitas pendukung yang diperlukan untuk peningkatan kewaspadaan dan penanganan suspect Mpox. Kami harus selalu siap mengantisipasi setiap kemungkinan," jelas Oki.
Sebelumnya, pada Rabu, 28 Agustus 2024, Bandara Internasional SSK II Pekanbaru bersama Balai Kekarantinaan Kesehatan (BKK) Kelas I Pekanbaru telah mengadakan rapat koordinasi terkait pencegahan dan pengendalian Mpox. Rapat ini melibatkan berbagai pemangku kepentingan seperti PT Angkasa Pura II, Kantor Imigrasi, Bea Cukai, Airlines Operator Committee (AOC), dan maskapai serta ground handling yang beroperasi di Bandara SSK II Pekanbaru.
Dalam pertemuan ini, Kepala Balai Kekarantinaan Kesehatan Kelas I Pekanbaru, dr. Aryanti, M.M., M.K.M., menyampaikan pentingnya langkah-langkah pencegahan yang efektif untuk mencegah masuknya Mpox ke wilayah Indonesia melalui pintu-pintu masuk negara.
"Upaya pencegahan ini adalah langkah awal yang sangat penting untuk melindungi masyarakat dan mencegah penyebaran penyakit lebih lanjut," ujar dr. Aryanti.
Hasil dari rapat ini adalah beberapa kesepakatan strategis dalam memperketat pengawasan kesehatan di Bandara Internasional SSK II Pekanbaru, termasuk meningkatkan sosialisasi kepada penumpang, memperkuat fasilitas karantina, dan mempererat koordinasi antar instansi terkait.
Dengan berbagai upaya yang telah dilakukan, Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru berharap dapat memberikan rasa aman kepada seluruh penumpang dan masyarakat sekitar, serta mendukung upaya nasional dalam mencegah penyebaran Mpox di Indonesia.
( Tribunpekanbaru.com / Alexander)
Tidak Cuma Pasangan Mesum, Satpol PP Pekanbaru Juga Jaring Waria dalam Ops Pekat |
![]() |
---|
Penyelundupan Sabu dan Ekstasi Lewat Paket Berisi Sepatu di Bandara SSK II Pekanbaru Digagalkan |
![]() |
---|
Tidak Hanya di Pekanbaru, Mengenal 5 Bandara di Riau, Ada yang Kini Sudah Tidak Beroperasi |
![]() |
---|
Bandara SSK II Pekanbaru Layani Penerbangan Umroh Menuju Jeddah, 2 Kali Dalam Seminggu |
![]() |
---|
Warga Surabaya Ini Ngaku Punya Minyak Sakti Untuk Obati Sakit Jokowi, Minta Tolong ke Walikota |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.