Perbaikan Dermaga I Pelabuhan Roro Air Putih Bengkalis Rampung, Beroperasi Akhir September Ini 

TRIBUNPEKANBARU.COM, BENGKALIS - Perbaikan Dermaga I Pelabuhan RoRo Desa Air Putih, Kecamatan Bengkalis telah berlangsung hampir tiga bulan. 

Kondisi ini berdampak dengan antrean penumpang terutama saat kondisi padat pengguna jasa penyeberangan menuju daratan Sumatera karena hanya satu dermaga yang beroperasi melayani penyeberangan. 

Namun masyarakat Bengkalis tak perlu khawatir, karena perbaikan dermaga I pelabuhan RoRo Air Putih sudah rampung dikerjakan. 

Saat ini tinggal menunggu waktu saja untuk dioperasikan kembali melayani penyeberangan dari Pulau Bengkalis tujuan daratan Sumatera Sungai Selari Kecamatan Bukit Batu.

Hal ini diungkap langsung Kepala Bidang (Kabid) Pelabuhan Dinas Perhubungan (Dishub) Bengkalis, Sugeng Santoso kepada Tribunpekanbaru.com, Rabu (4/9/2024) siang.

Menurut dia, pekerjaan kontruksi perbaikan dermaga satu ini sudah selesai sejak akhir Agustus kemarin, tinggal menunggu beton kering untuk dioperasikan.

"Untuk beton inikan ada umurnya baru bisa digunakan, minimal 14 hari setelah pengerjaanya, itupun belum seratus persen, maksimalnya 28 hari untuk bisa di gunakan melintas," jelas Sugeng.

Menurut dia, untuk itu pihaknya tinggal menunggu kebijakan pimpinan untuk dioperasikan kembali dermaga satu pelabuhan RoRo Air Putih ini.

Sugeng mengatakan kemungkinan dermaga satu ini bisa kembali digunakan jelang akhir September ini, namun pihaknya berupaya bisa digunakan lebih cepat lagi.

Seperti diberitakan sebelumnya Dishub Bengkalis mulai menutup Dermaga I Pelabuhan RoRo Desa Air Putih Kecamatan Bengkalis, Kamis (30/5/2024) pagi.

Penutupan dilakukan sementara waktu karena proses perbaikan Dermaga I mulai dikerjakan. 

Penutupan dermaga I ini juga demi kepentingan masyarakat bersama mengingat kondisi dermaga I sudah sangat mengkhawatirkan dan ada desakan dari instansi pemerintah dan Kementerian untuk segera melakukan perbaikan.

Bersyukur pemerintah Bengkalis bisa melaksanakan tahun ini perbaikannya.

Perbaikan dilaksanakan selama 120 hari kalender, perbaikan krusial yang dilakukan saat ini yakni perbaikan tiang crane movable bridge (MB) dermaga.

Karena saat ini kondisi tiang crane dalam keadaan miring. 

Perbaikan dilakukan penggantian tiang crane dari dasar, karena setelah dilakukan pemeriksaan bagian bawah dengan penyelaman bagian bawah tiang crane sudah patah sehingga perlu dilakukan penggantian struktur bawah dengan tiang baru.

( Tribunpekanbaru.com/Muhammad Natsir )