Jalan Riau Sumbar Amblas

Kendaraan Dibatasi Maksimal 20 Ton, Jembatan Bailey di Jalan Riau-Sumbar yang Amblas Bisa Dilewati

Jembatan bailey di Kabupaten Kampar difungsikan untuk jalur dari arah Riau menuju Sumbar. 

Penulis: Fernando Sihombing | Editor: Theo Rizky
Tribunpekanbaru.com/Fernando Sihombing
Truk bermuatan melewati jalur existing di sebelah jembatan bailey, Kabupaten kampar, Jalan Lintas Riau-Sumbar 

TRIBUNPEKANBARU.COM, KAMPAR - Jembatan bailey di Kilometer 106-107 Jalan Lintas Riau - Sumatera Barat (Sumbar) Desa Tanjung Alai Kecamatan XIII Koto Kampar sudah bisa dilalui.

Jembatan sementara ini lolos uji coba pada Sabtu (7/9/2024).

Jembatan tersebut dipasang setelah setengah badan jalan amblas pada Selasa (20/8/2024) lalu.

Amblas disebabkan tanah di bawahnya tergerus air saat intensitas hujan tinggi. 

Kepala Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor (Satlantas Polres) Kampar, AKP. Vino Lestari mengatakan, jembatan bailey fungsional untuk lajur dari arah Riau menuju Sumbar. 

"Setelah uji coba, maka jembatan bailey dinyatakan dapat digunakan atau fungsional di lajur dari arah Riau menuju Sumbar," ungkapnya kepada Tribunpekanbaru.com, Minggu (8/9/2024).

Ia mengatakan, pihaknya telah berkoordinasi otoritas terkait perbaikan jalan dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

Ada pembatasan tonase kendaraan yang bisa menggunakan jembatan. 

Menurut dia, fungsional jembatan dibatasi bagi kendaraan maksimal 20 ton.

Artinya, kendaraan kecil dan truk tanpa muatan diperbolehkan melintasi jembatan.

"Bagi kendaraan lebih dari 20 ton, menggunakan jalan existing (lajur di samping jembatan bailey yang tidak amblas," katanya. 

Vino mengimbau pengguna jalan bersabar mengantre di lokasi. Selain itu, agar mengikuti arahan petugas pengatur lalu lintas di lapangan.

( Tribunpekanbaru.com/Fernando Sihombing )

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved