Fenomena Air Menyembur Sampai 20 Meter di Pelalawan Riau, Berawal dari Pengeboran Sumur Sekolah 

TRIBUNPEKANBARU.COM, PELALAWAN - Fenomena Semburan air setinggi 20 meter di Desa Tanjung Air Hitam, Kecamatan Kerumutan, Kabupaten Pelalawan Riau yang viral di Media Sosial (Medsos) masih berlangsung hingga Kamis (12/9/2024) siang.

Air yang keluar dari tanah membumbung tinggi seperti air mancur dan belum berhenti sampai sekarang.

Lokasi semburan diinformasikan di RT 04 RW 02 Dusun II Desa Tanjung Air Hitam, Kerumutan. Tak jauh dari areal Sekolah Menengah Pertama (SMP) 5 Tanjung Iar Hitam. 

"Sampai sekarang airnya masih menyembur. Semburannya semakin tinggi mulai kemarin dan belum berhenti sampai sekarang," kata Penjabat (PJ) Kepala Desa (Kades) Tanjung Air Hitam, Mawardi kepada tribunpekanbaru.com, Kamis (12/9/2024).

Kades Mawardi mengaku sedang di lokasi semburan air untuk memantau kondisi terkini air semburan yang viral tersebut.

Jika dihitung sejak awal semburan menjulang ke langit mencapai 20 meter sudah mencapai 24 jam, mulai pukul 11.00 wib Rabu (11/9/2024) lalu hingga jam 10.40 WIB belum berhenti.

Baca juga: Viral Fenomena Air Menyembur Hingga 20 Meter di Pelalawan, Riau, Masyarakat Diingatkan Bahaya

Belum diketahui penyebab pasti fenomena ini.

Dikatakannya, air semburan keluar berawal ketika tukang sedang melakukan pembangunan di areal SMPN 5.

Kemudian dilakukan pengeboran sumur untuk mencari air kebutuhan bangunan dan lainnya.

Ketika pekerja melakukan pengeboran hingga kedalaman 65 meter, terlihat air keluar seperti yang diharapkan.

Namun ketika pipa paralon mulai dimasukan ke dalam sumur yang dibor, air mulai keluar sendiri kayaknya menggunakan mesin pompa air. Semakin lama air terus keluar dan kian tinggi hingga mencapai 20 meter. Sejak itu air yang menyembur bertahan sampai Kamis (12/9/2024).

"Yang keluar dari dalam sumur bukan batu, tapi tanah napal. Terbawa air menembak ke atas. Jadi seperti batu," kata Mawardi. (Tribunpekanbaru.com/Johannes Wowor Tanjung)