Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Aksi Pelemparan Batu di Tol

Hutama Karya Perbaiki Mobil Korban Pelemparan Batu di Tol Pekanbaru-Bangkinang

Hutama Karya (HK) menanggung perbaikan mobil yang rusak akibat pelemparan batu di Tol Pekanbaru-Bangkinang

Penulis: Fernando Sihombing | Editor: Sesri
Istimewa
Diduga Aksi Pelemparan Batu di Tol Pekanbaru-Bangkinang KM 21 

TRIBUNPEKANBARU.COM, KAMPAR - PT. Hutama Karya (HK) menanggung perbaikan mobil yang rusak akibat pelemparan batu di Tol Pekanbaru-Bangkinang. Aksi pelemparan batu terjadi di sekitar Kilometer 21, Sabtu (14/9/2024).

Section Head Operasi Divisi Operasional PT HK Tol Pekanbaru-Bangkinang, Fabian Adi Wibowo mengatakan, kerusakan yang ditimbulkan akibat kejadian itu termasuk kriteria tanggungan HK. 

"Perusahaan menanggung kerusakannya. Sekarang mobil itu sedang perbaikan," ujarnya kepada Tribunpekanbaru.com, Minggu (15/9/2024).

Menurut dia, ada beberapa kriteria kecelakaan di tol yang termasuk tanggungan pengelola.

Kriteria lainnya, kecelakaan karena kondisi jalan tol.

Kriteria yang tidak ditanggung perusahaan, yakni kecelakaan karena kelalaian pengemudi.

Termasuk kecelakaan karena ban pecah.

Sebelumnya diberitakan, aksi pelemparan batu kembali terjadi di ruas tol wilayah Riau. Kali ini terjadi di Tol Pekanbaru-Bangkinang, Sabtu (14/9/2024).

Video mobil korban aksi pelemparan itu kemudian viral. Tampak di video itu, kaca depan mobil korban pecah.

Baca juga: Kaca Depan Mobil Pecah, Diduga Aksi Pelemparan Batu di Tol Pekanbaru-Bangkinang KM 21

Baca juga: Mobil Pengendara Ketiban Benda Diduga Batu dari Jembatan Tol Pekanbaru-Dumai, Ini Langkah Polisi

Kaca depan yang pecah itu berlubang. Sementara hampir semua bagian kaca itu retak.

Kondisi ini seperti dilihat di video yang diunggah akun Instagram @info_rokanhulu.

Di video itu terdengar suara wanita yang melaporkan aksi pelemparan.

Wanita itu menyebutkan lokasi kejadian. 

Video itu sempat menggambarkan suasana petang di sekitar lokasi kejadian.

Kendaraan yang melintas sudah menyalakan lampur.

"Kilometer 21, kejadian maghrib," ucap wanita itu dengan nada lemah menyebut lokasi kejadian seperti dilihat Tribunpekanbaru.com, Minggu (15/9/2024). 

Sementara mobil berhenti di meminggir ke lajur kiri badan jalan. Mesin dan lampunya masih menyala.

 Lalu video itu memperlihatkan kondisi

"Di atas jembatan nyeberang (penyeberangan)," ucap wanita itu lagi memerinci dugaan asal lemparan. 

"Hati-hati," ucapnya lagi saat menyorot kondisi kaca depan mobil yang pecah.

( Tribunpekanbaru.com / Fernando Sihombing)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved