Ditemukan Setelah 4 Hari Pencarian, Jasad Pemuda di Inhil Tidak Utuh Setelah Dimangsa Buaya
Korban yang diketahui bernama Andika (21) ditemukan dalam kondisi sudah meninggal dunia setelah empat hari upaya pencarian yang dilakukan warga setemp
Penulis: T. Muhammad Fadhli | Editor: Sesri
TRIBUNPEKANBARU.COM, TANAH MERAH – Keberadaan seorang nelayan yang hilang di Sungai Desa Tanjung Pasir, Kecamatan Tanah Merah, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Provinsi Riau, akhirnya berhasil ditemukan, Kamis (19/9).
Korban yang diketahui bernama Andika (21) ditemukan dalam kondisi sudah meninggal dunia setelah empat hari upaya pencarian yang dilakukan warga setempat.
Jasad Andika ditemukan sekitar pukul pukul 07.00 WIB dalam keadaan mengapung di tengah Parit Podek oleh seorang nelayan yang mencari kayu menggunakan pompong.
Namun korban ditemukan dalam kondisi mengenaskan yaitu tubuh korban membengkak dan tidak utuh lagi, dimana bagian pinggang ke bawah korban hanya tinggal tulang yang diduga habis terkam buaya.
“Atas penemuan tersebut langsung dilaporkan kepada warga Desa Tanjung Pasir untuk melihat ke lokasi,” ujar Kapolres Inhil AKBP Budi Setiawan melalui Kapolsek Tanah Merah Iptu Edi Saputra.
Kemudian setelah mendapat laporan itu, dikatakan Kapolsek, Masyarakat bersama Personil Polsek Tanah Merah dan Koramil 02 Tanah Merah langsung menuju lokasi untuk mengecek keberadaan mayat korban tersebut.
“Setelah sampai di lokasi, pihak keluarga korban membenarkan bahwa jasad yang di temukan tersebut adalah jasad korban Andika,” ucap Kapolsek.
Kapolsek menambahkan, Jasad korban ketika di temukan sudah dalam keadaan tidak utuh dan hanya ditemukan bagian perut hingga kepala, sedangkan bagian perut hingga kaki sudah tidak ditemukan.
Baca juga: Detik-Detik Nenek 84 Tahun Selamat dari Cengkaraman Buaya: Sempat Ayunkan Tinju
Baca juga: Konflik Lahan di Desa Sekayan Hingga Bentrok Antar Kelompok, Polres Inhil Akan Lakukan Penyelidikan
Baca juga: Pembawa 45 Kg Sabu dan 30 Ribu Pil Esktasi di Riau Kelabui Polisi di Pinggir Sungai, Sebut Ada Buaya
“Jasad korban dibawa ke rumah orangtua untuk dikebumikan, pihak keluarga menolak untuk dilakukan Visum et revertum,” pungkas Kapolsek Tanah Merah.
Sebelumnya, Andika, Warga Desa Tajung Pasir ini menghilang dan di duga menjadi korban terkaman buaya di sekitar perairan Sungai Cantik Desa Tanjung Pasir, Kecamatan Tanah Merah, Inhil, Riau, Minggu (15/9/2024).
Korban saat itu sedang mencari siput bersama enam orang rekannya, namun sekira pukul 15.00 Wib, korban bersama seorang rekannya berpindah lokasi mencari siput dengan menyeberangi sungai cantik.
Rekan korban bernama Firman yang terlebih dahulu tiba di tepian sungai mendengar teriakan minta tolong dari korban yang pada saat itu masih berada di bagian tengah sungai.
Firman mendengar teriakan korban meminta tolong yang mengatakan kakinya digigit buaya. Upaya Firman memberikan pertolongan dengan cara mengulurkan potongan kayu ke arah korban tidak berhasil dan korban akhirnya tenggelam ke dalam sungai diseret buaya.
( Tribunpekanbaru.com / T. Muhammad Fadhli)
| Kapolda Riau Tegaskan Dapur MBG Hingga Distribusi Diawasi Ketat, Dipantau Aparat dan CCTV 24 Jam |
|
|---|
| Anggota DPRD Riau Harap Pemprov Beri Perhatian Serius Pembangunan Infrastruktur |
|
|---|
| Kementan Lirik Pulau Burung Jadi Sentra Hilirisasi Kelapa Nasional |
|
|---|
| Pesan Gubri Abdul Wahid Saat Tinjau Pembangunan Jalan di Inhil, Percuma Mulus Kalau Tidak Dijaga |
|
|---|
| Jalan Selensen-Kota Baru Diperbaiki, Gubri Abdul Wahid: Awal Desember Target Selesai |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.