Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Pasang Keling di Kota Dumai Rendam Sejumlah Jalan Protokol, Sejumlah Kendaraan Mati Mesin

Banjir rob atau dikenal dengan sebutan pasang keling oleh masyarakat, mulai melanda Kota Dumai, Riau, bahkan pada Kamis (17/10/2024). 

Penulis: Donny Kusuma Putra | Editor: Ariestia
Istimewa
Banjir rob rendam Jalan Diponegoro atau Sukajadi Kota Dumai, Riau, tepat di depan Pasar Pulau Payung. 

TRIBUNPEKANBARU.COM, DUMAI - Banjir rob atau dikenal dengan sebutan pasang keling oleh masyarakat, mulai melanda Kota Dumai, Riau, bahkan pada Kamis (17/10/2024). 

Bahkan banjir rob atau pasang keling di Dumai pada Kamis, merendam beberapa ruas Jalan Protokol di Kota Dumai.

Seperti di Jalan Diponegoro‎ atau Jalan Sukajadi, Sultan Syarif Kasim, Sultan Hasanuddin dan beberapa jalan lainnya.

Bahkan, terpantau  air pasang Keling masih merendam Jalan Cempedak, jalan Jeruk serta sejumlah gang di jalan tersebut. 

Terlihat sejumlah pengendara yang menerobos pasang keling harus mendorong kendaraannya akibat mati mesin.

Tak jarang warga Dumai memilih jalan alternatif yang tidak digenangi air pasang Keling.

Chandra warga Dumai Kota mengungkapkan, bahwa kondisi banjir rob hari ini lumayan tinggi bahkan sejumlah Jalan Protokol seperti ombak dan Sukajadi tergenang banjir rob. 

"Jalan Cempedak terendam bang, karena hari ini (Kamis) banjirnya cukup tinggi," sebutnya

Ia ‎mengatakan, meskipun banjir rob melanda Dumai, namun durasi surutnya juga sudah mulai cepat, karena memang drainase sudah banyak yang dibangun pemerintah.

Sedangkan, Putra pengendara yang harus mendorong kendaraannya akibat menerobos banjir rob mengaku, bahwa pasang keling hari ini (Kamis) termasuk tinggi. 

"Hari ini tinggi Bang, motor saya aja sampai mati nih, lewat Jalan Sukajadi tepatnya di Pasar Pulau Payung," imbuhnya. 

Sementara, Kepala pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulan Bencana Daerah (BPBD) Dumai, Irawan Sukma melalui Kabid Logistik dan Penanggulangan, Joko Susilo ‎mengaku, bahwa untuk hari ini banjir rob terbilang tinggi dan mulai merendam beberapa Jalan Protokol.

"Kami  mengimbau kepada masyarakat untuk waspada, dan jika membutuhkan pertolongan ‎bisa berkoordinasi dengan lurah dan camat, selanjutnya kita akan turun. Kita juga sudah memantau memang pasang keling hari ini tinggi," pungkasnya. 

(tribunpekanbaru.com/donny kusuma putra).

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved